Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Manfaat dan Efek Samping Minum Air Rebusan Jahe Selama Kehamilan, Apa Saja?

Kompas.com - 18/12/2023, 06:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jahe merupkan salah satu jenis rempah-rampah yang sering kali ditambahakan dalam makanan untuk memperkaya rasa masakan.

Selain itu, jahe juga dikenal dengan manfaatnya yang banyak digunakan untuk pengobatan tradisonal untuk beberapa kondisi kesehatan. 

Tak hanya itu, air rebusan jahe ternyata juga baik dikonsumsi untuk wanita hamil.

Namun, mengonsumsi secara berlebih juga dapat menimbulkan efek samping yang ringan hingga serius untuk kehamilan.

Berikut manfaat dan efek samping minum air rebusan jahe untuk kehamilan:

Baca juga: 6 Manfaat Air Rebusan Jahe Ditambah Lemon, Apa Saja?

Manfaat minum air rebusan jahe selama kehamilan

Berikut sederat manfaat konsumsi air rebusan jahe selama kehamilan:

1. Mengatasi mual dan muntah

Sebanyak 80 persen wanita akan mengalami gejala mual dan muntah selama trimester pertama kehamiln yang juga dikenal sebagai mual di pagi hari.

Mengonsumsi air rebusan jahe dipercaya bisa mengatasi masalah ini. Secara khusus, ada dua jenis senyawa dalam jahe yang berperan dalam mengatasi mual dan muntah yakni gingerol dan shogaol.

Kedua senyawa ini bekerja pada reseptor dalam sistem pencernaan dan mempercepat pengosongan lambung, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi perasaan mual.

Gingerol hadir dalam jumlah besar dalam jahe segar, sementara shogaol lebih berlimpah dalam jahe kering.

Ini berarti bahwa air rebusan jahe memiliki efek antimual dan cocok untuk mengobati mual dan muntah selama kehamilan.

Baca juga: 6 Efek Samping Minum Air Rebusan Jahe dan Serai

2. Meringankan kram perut

Manfaat air rebusan jahe untuk kehamilan selanjutnya adalah meringankan sakit pada kram perut, dikutip dari Healthline.

Jahe telah terbukti dapat untuk membantu meringankan rasa sakit akibat kram rahim yang banyak dialami wanita hamil di trimester pertama.

Kendati demikian, belum ada penelitian yang menganalisis efek jahe pada kram wanita hamil secara khusus. Untuk itu, masih dibutuhkan penelitian terkait dengan efek tersebut.

3. Mengurangi risiko diabetes gestasional

Diabetes gestasional merupakan penyakit diabetes yang dialami oleh wanita di saat kehamilan. Kondisi ini bisa terjadi pada wanita yang sebelumnya tidak memiliki diabete. 

Selain itu, penderita diabetes gestasional juga dapat berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Salah satu cara untuk mengurangi risiko terkena diabetes gestasional adalah mengonsumsi air rebusan jahe saat masa kehamilan.

Pasalnya, jahe telah terbukti membantu mengurangi kadar gula darah dan membantu mengatur respons insulin pada penderita diabetes.

Sehingga, mengonsumsi ar jahe mungkin bermanfaat untuk diabetes gestasional yang diderita beberapa wanita selama kehamilan. 

Baca juga: Ini 4 Kelompok Orang yang Sebaiknya Membatasi Minum Air Rebusan Jahe, Kunyit, dan Serai

4. Membantu mengatasi kecemasan

Beberapa wanita hamil terkadang mudah merasa cemas saat masa kehamilan mereka karena perubahan hormon.

Jahe tidak hanya enak tetapi dapat membantu mengatasi stres dan kecemasan. Tak hanya itu, rempah-rempah ini juga mengandung 14 senyawa unik dan antioksidan, dikutip dari Mother and Baby (30/10/2022).

Senyawa-senyawa tersebut dapat mempertajam fungsi kognitif dan melindungi otak dari stres. Ini mungkin juga berdampak pada kadar serotonin yang dapat mengurangi kecemasan.

Baca juga: 8 Rebusan Herbal Ampuh untuk Mengobati Asam Urat, Ada Jahe dan Kunyit

Efek samping minum air rebusan jahe selama kehamilan

Ilustrasi pendarahan implantasi, tanda awal kehamilanShutterstock/LarsZ Ilustrasi pendarahan implantasi, tanda awal kehamilan

1. Menyebabkan pendarahan

Air rebusan jahe selama kehamilan perlu diminum dalam jumlah yang wajar agar aman bagi ibu hamil.

Dilansir dari Healthline, batas aman mengonsumsi produk jahe atau pun air rebusan jahe selama kehamilan yakni sebanyak 1 gram (1.000 miligram/mg) jahe per hari.

Jumlah itu setara dengan 4 cangkir (950 ml) teh jahe kemasan, atau air rebusan jahe buatan sendiri yang terbuat dari 1 sendok teh (5 gram) jahe parut yang direndam dalam air.

Namun, penting diketahui bahwa air rebusan jahe tidak boleh diminum menjelang persalinan karena jahe dapat meningkatkan risiko pendarahan.

Efek tersebut disebabkan lantaran jahe dapat menghambat zat bernama tromboksan yang diproduksi trombosit untuk pembekuan darah.

Terhambatnya produksi zat tersebut dapat menyebabkan darah mengalir akibat luka yang tak kunjung membeku. Dalam kondisi tertentu, ini bisa berujung pendarahan serius.

 Baca juga: 4 Alasan Mengapa Perlu Minum Air Putih Sebelum Minum Kopi di Pagi Hari

2. Menyebabkan masalah pencernaan

Wanita hamil dengan riwayat keguguran, pendarahan vagina, atau masalah pembekuan darah juga harus menghindari produk jahe.

Jika secara teratur minum air rebusan jahe dalam jumlah besar, dapat menyebabkan efek samping yang tidak menyenangkan seperti mulas, kembung dan sendawa.

Jika mengalami gejala-gejala ini saat minum air rebusan jahe, Anda harus mengurangi asupan minuman tersebut. 

Baca juga: 5 Efek Samping Makan Pisang Terlalu Matang, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com