Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Asam Folat, Zat yang Berguna Mencegah Stunting pada Anak?

Kompas.com - 06/12/2023, 08:30 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gibran Rakabumingraka ramai diperbincangkan di sosial media dan dikaitkan dengan asam sulfat dan asam folat.

Calon wakil presiden nomor urut 2 itu salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat sebagai salah satu zat yang dibutuhkan ibu hamil untuk mencegah stunting

“Saya mohon maaf, saya menyebutnya asam sulfat, harusnya asam folat. Maaf, mohon dikoreksi, ya,” ungkapnya, dikutip dari Kompas.com (5/12/2023).

Akibat kesalahan tersebut, asam sulfat menjadi trending topic nomor 1 di X (sebelumnya adalah Twitter) pada Senin (4/12/2023).

Dalam cuplikan video tersebut, Gibran juga menyebutkan asam folat sebagai salah satu zat yang bisa mencegah stunting pada anak.

Baca juga: Bolehkah Vitamin B Kompleks Diminum Setiap Hari? Ini Kata Ahli UGM


Asam folat untuk mencegah stunting

Ilustrasi stuntingShutterstock/Yuganov Konstantin Ilustrasi stunting

Dilansir dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak karena kekurangan gizi kronis dan infeksi yang berulang.

Untuk mencegah stunting, ada berbagai cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah mengonsumsi asam folat.

Dalam penelitian yang dipublikasikan di Macedonian Journal of Medical Sciences, asam folat dapat mengurangi risiko stunting pada anak usia kurang dari 2 tahun.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan, asam folat dapat mencegah potensi stunting jika diberikan pada anak usia 6 bulan.

Jika diminum oleh ibu hamil, mengonsumsi asam folat selama kehamilan secara signifikan mengurangi risiko stunting hingga 14 persen.

Asam folat yang dikonsumsi oleh ibu hamil akan mencegah anemia dan kekurangan energi kronis yang dapat menyebabkan stunting. Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk rutin mengonsumsi asam folat.

Agar dapat merasakan manfaatnya, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi asam folat sebanyak 400 mikrogram dalam bentuk tablet setiap harinya, dikutip dari laman National Health Service.

Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi asam folat setiap hari hingga mencapai usia 12 minggu usia kehamilan.

Baca juga: Minum Suplemen Vitamin Tiap Hari Disebut Tak Baik untuk Ginjal, Benarkah?

Makanan yang tinggi asam folat

Selain dari suplemen, asam folat bisa didapatkan dari mengonsumsi makanan sehari-hari. Berikut adalah makanan tinggi asam folat yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil.

1. Telur

Menambahkan telur ke dalam menu makanan adalah cara yang bagus untuk meningkatkan asupan beberapa nutrisi penting, termasuk folat.

Sebagai informasi, satu butir telur berukuran besar mengandung sekitar 22 mcg folat

Memasukkan beberapa porsi telur ke dalam menu makanan setiap minggu merupakan cara yang mudah untuk meningkatkan asupan folat.

2. Buah bit

Buah bit mengandung banyak sumber vitamin, seperti mangan, kalium, dan vitamin C.

Selain itu, buah bit merupakan sumber folat yang baik, dengan takaran satu cangkir (136 gram) bit mentah mengandung sekitar 148 mcg folat.

Buah bit dapat dikonsumsi mentah atau dibuat menjadi olahan lain seperti jus atau smoothie.

3. Brokoli

Brokoli terkenal karena mempunyai sifat anti-kanker yang terkandung dalam senyawa sulforaphane.

Selain baik untuk mencegah kanker, brokoli juga baik untuk mencegah stunting karena tinggi asam folat.

Dalam satu cangkir brokoli mentah, terdapat 57 mcg folat asam folat yang baik untuk ibu hamil.

Sementara itu, brokoli yang dimasak mengandung lebih banyak folat yaitu 84 mcg setiap setengah cangkirnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com