Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Terong Memicu Radang Sendi?

Kompas.com - 04/11/2023, 13:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terong adalah salah satu sayuran yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. 

Namun demikian, beberapa orang justru mengeluhkan nyeri sendi setelah mereka mengonsumsi terong.

Terong yang termasuk ke dalam keluarga nightshade (terong-terongan) disebut-sebut menjadi makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh orang-orang yang menderita radang sendi (arthritis). 

Beberapa orang percaya bahwa solanin yang terkandung dalam sayuran nightshade dapat menyebabkan peradangan atau membuat peradangan semakin parah.

Lantas, benarkah terong menyebabkan radang sendi atau arthritis?

Baca juga: 4 Efek Samping Terong yang Jarang Diketahui, Apa Saja?


Benarkah terong menyebabkan radang sendi?

Dilansir dari Arthritis, ahli diet terdaftar Cristina Montoya menjelaskan bahwa sayuran nightshade mengandung zat yang disebut solanin.

Solanin adalah sejenis alkaloid yang beracun bila dalam jumlah besar dan dapat memicu peradangan.

Kendati demikian, kandungan alkaloid ini hampir seluruhnya ditemukan pada daun dan batang terong, dan bukan pada bagian yang biasanya orang makan.

Montoya mengatakan, tidak semua orang dengan nyeri sendi yang menghilangkan terong atau apapun jenis sayuran nightshade dari menunya mengalami pengurangan nyeri sendi.

Beberapa bukti justru menunjukkan bahwa kandungan nutrisi nightshade dapat membantu mengurangi gejala arthritis. 

Hal ini lantaran terong mengandung glikemik rendah (tidak akan meningkatkan gula darah dengan cepat), kaya antosianin, antioksidan yang mengurangi peradangan, dan merupakan sumber serat yang baik.

“Kami sekarang mulai memahami bagaimana serat berperan besar dalam memberi nutrisi pada mikrobioma, yaitu bakteri baik," kata Montoya.

"Terong dengan kulitnya atau kentang dengan kulitnya, semua serat itu sebenarnya memberi makan mikrobioma usus yang sehat, yang pada gilirannya akan meningkatkan level kesembuhan pada peradangan,” tambahnya.

Ketika seseorang meniadakan menu nightshade dari kesehariannya, maka ia justru kehilangan kesempatan memperolah banyak nutrisi untuk menyehatkan tubuh.

Baca juga: Beredar Video Larangan Makan Terong, Selada, Jagung, Paprika, Lobak, dan Seledri Setiap Hari, Adakah Bahayanya?

ilustrasi terong jepang.SHUTTERSTOCK/ Yobab ilustrasi terong jepang.

Beberapa kemungkinan

Montoya memberikan beberapa kemungkinan mengapa pasien radang sendi mengeluhkan nyeri selepas makan terong dan jenis sayuran nighshade lainnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Apa yang Dilakukan Jemaah Haji Saat Tiba di Bandara Madinah? Ini Alur Kedatangannya

Tren
Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Kisah Omar, Hilang Selama 26 Tahun, Ditemukan Hanya 200 Meter dari Rumahnya

Tren
Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Naik Rp 13,4 Miliar Selama 2023, Berikut Rincian Harta Kekayaan Jokowi

Tren
Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Mengenal PTN BLU di Indonesia: Daftar Kampus dan Bedanya dari PTN BH

Tren
Kevin Sanjaya Resmi Nyatakan Pensiun Dini dari Bulu Tangkis, Ini Alasannya

Kevin Sanjaya Resmi Nyatakan Pensiun Dini dari Bulu Tangkis, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com