Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Pengemudi Gerobak Sapi Zaman Dulu Disebut "Bajingan", Ternyata Memiliki Makna Mulia

Kompas.com - 01/09/2023, 17:15 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Unggahan video mengenai pengendara gerobak sapi zaman dahulu disebut "bajingan", viral di media sosial.

Unggahan itu ditayangkan oleh akun X (dulu Twitter) @merapi_uncover pada Kamis (31/8/2023).

Dalam unggahan itu, terdapat video menunjukkan sebuah gerobak yang ditarik oleh dua sapi. Di dalam gerobak itu ada seseorang yang mengendalikan jalannya sapi.

Zaman dahulu kendaraan rakyat untuk mengangkut hasil bumi umumnya mengunakan gerobak atau pedati yg ditarik oleh sapi yg ada khususnya di Pulau Jawa. Seseorang yg menjadi pengendali gerobak sapi dinamakan bajingan

Lokasi: Dam Jambon,” tulis pengunggah.

Hingga Jumat (1/9/2023), unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 69.800 kali dan mendapat 536 likes.

Lantas, bagaimana sejarah orang yang mengendalikan gerobak sapi pada zaman dulu disebut "bajingan" dan apa maknanya?

Baca juga: Ramai soal Twit Kota Depok Artinya Gereja Protestan Pertama untuk Budak, Benarkah?

Penjelasan sejarawan

Dosen sejarah Universitas Gadjah Mada (UGM) Baha’uddin membenarkah zaman dahulu pengemudi gerobak sapi disebut "bajingan".

“Ini terjadi ketika Kerajaan Mataram Islam di Jawa pada abad ke-17, di mana sapi dan gerobak menjadi alat transportasi dan pengangkut komoditas utama. Pengendara atau sopirnya bernama bajingan,” kata Baha'uddin kepada Kompas.com, Jumat (1/8/2023).

Menurutnya, tidak hanya di wilayah Yogyakarta saat ini, sebutan “bajingan” tersebut juga lazim di wilayah Solo atau Surakarta Raya.

“Khususnya di wilayah Mataram Islam yang kemudian pada masa kolonial Belanda dikenal dengan Vorstenlanden,” ungkapnya.

Vorstenlanden merupakan istilah yang diberikan oleh Belanda kepada pecahan Kerajaan Mataram Islam. Diketahui, kerjaan tersebut pecah menjadi empat kerajaan.

Keempat kerajaan tersebut, yakni Surakarta, Yogyakarta, Mengkunegaran, dan Pakualaman.

Baca juga: Apa Arti Istilah Beige Flag dalam Sebuah Hubungan?

Memiliki makna mulia

Gerobak sapi mengangkut batang pohon, sekitar tahun 1915-1938. Penarik gerobak sapi disebut juga bajinganWirenohadi Soeprapto/Pinterest Gerobak sapi mengangkut batang pohon, sekitar tahun 1915-1938. Penarik gerobak sapi disebut juga bajingan

Menurut Baha'udin, sebutan "bajingan" yang disematkan kepada pengemudi gerobak sapi pada zaman dulu mempunyai makna yang mulia.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Cair Sebelum Pensiun?

Tren
Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Ini Nasib Barang yang Tertahan Bea Cukai tapi Tidak Diambil Pemiliknya

Tren
Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com