Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Produk Mi Instan Indonesia yang Pernah Ditarik dari Peredaran di Luar Negeri

Kompas.com - 27/04/2023, 13:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Menindaklanjuti penarikan tersebut, Head of Corporate Communications & CSR Wings Group Indonesia Sheila Kansil membantah adanya pestisida atau etilen oksida pada kedua varian produk Mie Sedaap tersebut.

"Mie Sedaap memastikan tidak ada penggunaan etilen oksida (EtO) dan telah memenuhi standar keamanan pangan sehingga aman untuk dikonsumsi," tandasnya.

Baca juga: Daftar 4 Produk Mie Sedaap yang Ditarik oleh Singapura

3. Mie Sedaap Soto dan Mie Sedaap Curry

Beberapa saat berselang, SFA kembali menarik produk Mie Sedaap Soto dan Mie Sedaap Curry dengan tanggal kadaluarsa masing-masing 11 Desember 2022 dan 22 Februari 2023.

Alasannya masih sama, kedua varian mi instan itu mengandung etilen oksida yang tidak diizinkan dalam makanan.

Saat itu, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan sampling.

Namun, khusus untuk produk yang terdaftar di Indonesia, pihaknya memastikan aman.

Baca juga: Produk Mie Sedaap, Kandungan Pestisida, dan Bantahan Wings Group...

4. Mie Sedaap Goreng Rasa Ayam Pedas Korea

Pada September 2022, Center for Food Safety (CFS) yang merupakan badan keamanan kebersihan pangan di Hong Kong pernah menarik produk Mie Sedaap Goreng Rasa Ayam PEdas Korea dari peredaran.

Hal ini karena produk tersebut mengandung etilen oksida.

Saat itu, pihaknya juga melarang penjuaan produk serupa untuk tanggal kadaluarsa 19 Mei 2023.

Atas penarikan tersebut, Head of Corporate Communications & CSR WINGS Group Indonesia Sheila Kansil buka suara.

Dia memastikan bahwa produk Mie Sedaap tidak menggunakan bahan etilen oksida.

"Dari seluruh lini proses dan produksi, Mie Sedaap memastikan tidak ada penggunaan Etilen oksida (EtO) dan telah mengantongi persyaratan BPOM sehingga aman untuk dikonsumsi," ucapnya dikutip dari Kompas.com (29/9/2022). 

(Sumber: Kompas.com/Agustinus Rangga Respati, Retia Kartika Dewi, Alinda Hardiantoro, Ahmad Naufal Dzulfaroh, Irawan Sapto Adhi | Editor: Aprilia Ika, Inten Esti Pratiwi, Sari Hardiyanto, Rendika Ferri Kurniawan, Irawan Sapto Adhi).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Tren
13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

Tren
Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com