KOMPAS.com – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi turut menuai sorotan setelah video berisi kritik yang dibuat TikToker Bima Yudho Saputro dengan nama akun @awbimaxreborn viral di media sosial.
Dalam videonya, Bima Yudho mengkritik pembangunan di Provinsi Lampung.
Bima antara lain membeberkan penyebab kenapa provinsi itu tidak maju-maju.
Baca juga: TikToker Bima alias Awbimax Reborn, Kritik Pembangunan Lampung, Berujung Didatangi Polisi
Setelah video tersebut viral, sejumlah pihak langsung bereaksi. Salah satunya Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Arinal menegur ayah Bima melalui Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi dan meminta agar tidak lagi membuat konten yang menyudutkan Provinsi Lampung.
Selain itu, Arinal juga menyebut orangtua Bima tidak bisa mendidik anak.
Ayah Bima pun memilih meminta maaf kepada Arinal Djunaidi dan Azwar Hadi.
“Minta maaf jika mungkin kata-kata Bima tidak tepat, bukan terkait dengan kontennya. Terkait pemilihan kata-kata yang tidak pas gayanya,” ujar juru bicara keluarga Bima, Bambang Sukoco, dikutip dari KompasTV Sabtu (15/4/2023).
Lalu, seperti apa sosok Arinal Djunaidi dan berapa harta kekayaannya?
Baca juga: Didukung Hotman Paris, Orangtua Bima Yudho Kini Minta Maaf ke Gubernur Lampung
Dilansir dari laman resmi Pemprov Lampung, Arinal Djunaidi merupakan politisi dari Partai Golkar.
Sebelum menjadi gubernur, Arinal pernah menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Lampung pada 2014-2016.
Pria kelahiran Tanjung Karang, 17 Juni 1956 itu merupakan lulusan dari Universitas Lampung pada 1981 dengan gelar Sarjana Pertanian.
Setelah lulus, ia melanjutkan Pendidikan Sekolah Pimpinan Administrasi Tingkat Lanjutan pada 1993.
Pada tahun 1996, Arinal mengikuti Diklat Staf dan Pemimpin Administrasi Tingkat Pertama dan melanjutkan DIklat Staf dan Pimpinan Adminitrasi Tingkat Menengah pada 2002.
Di politik, Arinal merupakan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung sejak 2017 hingga saat ini.
Baca juga: Profil Singgih Budi Prakoso, Hakim Ketua yang Kuatkan Vonis Hukuman Mati Ferdy Sambo
Harta kekayaan Arinal Djunaidi dapat dilihat di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) melalui laman e-LHKPN.
Arinal terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2021.
Arinal tercatat mempunyai total harta kekayaan mencapai Rp 22,6 miliar.
Sebagian besar kekayaannya berasal dari kas atau setara kas dengan nilai Rp 14.710.660.708.
Sumber harta kekayaan terbesar kedua yakni tanah dan bangunan senilai total Rp 7.090.120.000.
Berikut rincian harta kekayaan Arinal Djunaidi yang berasal dari tanah dan bangunan:
Dalam LHKPN yang dilaporkan, harta kekayaan Arinal lainnya yang dilaporkan berupa alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp 494.628.000.
Berikut rincian harta kekayaan Arinal dari alat transportasi dan mesin:
Selain itu, tercatat juga harta bergerak lainnya senilai Rp 320.186.200.
Sehingga, total harta kekayaan Arinal Djunaidi yakni Rp 22.615.593.908.
Sedangkan hutang yang dimiliki sebesar Rp 14.891.336.
Baca juga: Profil dan Kekayaan Wali Kota Bandung Yana Mulyana yang Kena OTT KPK
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.