Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Selamat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Bau BBM Menyengat Sebelum Ledakan Terjadi

Kompas.com - 04/03/2023, 19:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Ketua RW 12, Kampung Tanah Merah bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Abdus juga sempat mencium aroma BBM sebelum kebakaran terjadi.

Saking menyengatnya bau tersebut, Abdus berkata banyak warga yang mual dan pingsan.

"Ini sebelum dentuman ledakan itu ini area, dua RW ini dipenuhi hawa BBM. Itu sampai sampai ada yang muntah dan ada yang pingsan," uajrnya, dikutip dari Tribun.

Warga yang pingsan segera dievakuasi menjauh dari kawasan Depo Pertamina Plumpang.

Baca juga: Kebakaran Pipa BBM di Depo Plumpang Jakarta Utara, Pertamina: Penyebab Masih Proses Investigasi

Tak hanya mencium aroma BBM yang menyengat, hawa di sekitar lokasi juga menjadi panas.

"Panas itu, di jalan yang sekarang kita pijak ini semalam sekitar tujuh orang yang bergelimpangan," ujar Agus.

Keadaan itu menjadi kian carut marut ketika suara dentuman terjadi.

Para warga yang masih berdesakan semakin panik dan berusaha menyelamatkan diri dari pusat kobaran api.

"Dentuman keras dari arah sana dan dampaknya hawa itu yang bawa api. Padahal dentumannya di sana. Tapi kan ini merembet mungkin dari BBM itu," tandas dia.

Baca juga: Depo Pertamina Plumpang Pernah Terbakar pada 2009, Apa Penyebabnya?

Lemas dan tidak tertolong

Siti Maimunah berduka atas meninggalnya adik iparnya, Hadi (30) yang meninggal dunia akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jumat malam.

Siti mengatakan, saat itu Hadi sedang menonton TV di rumah kontrakannya yang berdekatan dengan Depo Pertamina Plumpang.

Saat ledakan pertama terjadi, Hadi sebenarnya sempat melarikan diri bersama keluarga lainnya.

Namun, Hadi terpaksa harus kembali ke rumahnya untuk mengambil beberapa barang yang tertinggal.

Di saat yang bersamaan, terjadi ledakan kedua. Saat itu, Hadi terjebak dan tidak kunjung keluar dari rumahnya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com