Raja Ali Haji tutup usia pada 1873 di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau. Jenazahnya kemudian disemayamkan di Kompleks Pemakaman Engku Putri Raja Hamidah.
Guna mengenang karya sastranya, Gurindam Dua Belas diabadikan sepanjang dinding bangunan makan Raja Ali Haji.
Selain Gurindam Dua Belas, Raja Ali Haji menghasilkan karya tersohor lain, termasuk:
Sebagai penghargaan atas jasanya, Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad pun ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada 5 November 2004.
(Sumber: Kompas.com/Verelladevanka Adryamarthanino | Editor: Nibras Nada Nailufar)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.