Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Masalah Kesehatan jika Kurang Minum Air Putih, Apa Saja?

Kompas.com - 22/09/2022, 17:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Minum air putih adalah salah satu cara untuk membuat tubuh kita terhidrasi dan sehat.

Sebab, sebagian besar bagian tubuh manusia adalah cairan.

Seperti diketahui, kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda.

Baca juga: 7 Manfaat Minum Air Putih, Apa Saja?

Berikut cara mengukur takaran konsumsi air agar tidak kekurangan cairan.

Cara mengukur takaran konsumsi air

Dilansir dari situs resmi Kemenkes, pada orang dewasa, konsumsi air putih yang disarankan yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter.

Selain dari minuman, makanan juga dapat memberikan asupan cairan pada tubuh yaitu sekitar 20 persen.

Cairan dari makanan terutama diperoleh dari buah dan sayur. Misalnya, bayam dan semangka yang mengandung 90 persen air.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Banyak Minum Air Putih Bisa Cegah Infeksi Covid-19?


8 masalah kesehatan jika kurang minum air putih

Sementara itu, kurang minum air putih atau cairan lain menyebabkan dehidrasi.

Kondisi tersebut bisa berbahaya bagi kesehatan.

Berikut beberapa masalah kesehatan akibat kurang minum air putih yang tidak boleh disepelekan.

1. Tekanan darah menurun

Dikutip dari Kompas.com (18/11/2020), dehidrasi dapat membuat volume plasma darah yang mengandung protein menurun.

Dampaknya, tekanan darah orang yang kurang minum air putih juga bisa ikut turun.

2. Mual dan muntah

Ilustrasi perempuan muslim mengonsumsi air putih saat berolahraga. Dok. Shutterstock Ilustrasi perempuan muslim mengonsumsi air putih saat berolahraga.

Saat suhu meningkat atau sedang melakukan aktivitas fisik, tubuh manusia secara alami menghilangkan panas di tubuh dengan berkeringat.

Apabila pengeluaran cairan tersebut tidak diimbangi dengan asupan cairan pengganti, kenaikan suhu tubuh menyebabkan mual dan muntah.

3. Kram otot

Berkeringat bisa menyebabkan penurunan volume plasma darah dan kadar elektrolit seperti natrium dan kalium.

Apabila tidak diimbangi dengan minum air putih atau cairan lainnya, seseorang rentan terkena kram otot.

Baca juga: Manfaat dan Waktu Terbaik Minum Air Putih, Sebelum atau Sesudah Makan?

4. Penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing

Kurang minum air putih dan cairan lainnya juga dapat meningkatkan risiko penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing.

Saat kekurangan cairan, tubuh lebih sulit menghilangkan bakteri biang infeksi saluran kencing.

Tak hanya itu, mineral pembentuk batu yang biasanya bisa hilang dengan minum air putih juga bisa mengendap di ginjal.

Baca juga: INFOGRAFIK: Jumlah Konsumsi Air Putih untuk Ginjal yang Sehat

5. Sembelit

Mengatasi sembelit bisa mengurasi risiko kentut bau.Shutterstock/CHAjAMP Mengatasi sembelit bisa mengurasi risiko kentut bau.

Kurang minum air putih bisa atau cairan lain menghambat kelancaran proses pencernaan.

Salah satu dampaknya adalah sembelit atau susah buang air besar (BAB).

6. Susah berpikir

Otak manusia sekitar 80 persen terdiri atas air. Agar kinerja otak bisa optimal, organ vital ini memerlukan asupan air.

Akibat kurang minum air putih dan cairan lainnya bisa menyebabkan kinerja otak jadi tidak optimal.

Salah satu imbasnya, otak jadi tidak fokus, susah berpikir, mengantuk, susah mengingat sesuatu, sampai sakit kepala.

Baca juga: Cegah Dehidrasi, Berapa Banyak Air Putih yang Dikonsumsi Saat Puasa?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Jumlah Konsumsi Air Putih untuk Ginjal yang Sehat

7. Stroke

Akibat kurang minum air putih dan cairan lainnya juga bisa meningkatkan risiko stroke.

Tak hanya itu, komplikasi dehidrasi dapat menyebabkan prses pemulihan stroke jadi lebih lama.

Hindari dehidrasi dengan minum air putih saat kencing sudah berwarna kuning, lemas, dan tubuh tidak bertenaga.

8. Metabolisme jadi lebih lambat

Kurang minum air putih dan cairan lainnya membuat metabolisme tubuh melambat.

Dengan metabolisme yang lebih lambat, berat badan bisa bertambah.

Minum air putih juga bisa membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi rasa lapar.

Itulah penjelasan soal takaran normal konsumsi air putih, dan sederet masalah kesehatan jika kurang minum air putih.

Baca juga: Jangan Menyepelekan Air Putih, Ini 10 Manfaatnya bagi Kesehatan


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com