Ia mengatakan bahwa kejadian tersebut bukanlah pungli.
"Sang YouTuber salah dalam menafsirkan bahwa bapak polisi yang bertugas dinarasikan menerima pungli. Padahal tidak demikian," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Minggu.
Saat itu, ia menjelaskan, hanya memperlihatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) dari dompet.
Namun, ada uang yang ikut tercabut.
"Justru petugas polisi ikut memandu dan mengawal agar tak terjadi lakalantas," lanjut Sofyan.
Menurut dia, apa yang dinarasikan YouTuber tersebut tak lain hanya untuk menaikkan rating-nya.
"Kami ucapkan terima kasih kepada bapak petugas kepolisian yang telah membantu dan mengawal saya," terang Sofyan.
Ia menegaskan, dalam klarifikasi ini, tidak ada pihak manapun yang memberikan tekanan.
"Tidak ada, tidak ada tekanan dari pihak manapun," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.