Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat dan Risiko Hamil pada Usia 40 Tahun

Kompas.com - 16/04/2022, 09:04 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar kehamilan datang dari penyanyi kenamaan era 90-an, Britney Spears.

Meski tak lagi muda, Britney yang saat ini menginjak usia 40 tahun, penuh suka cita menyambut kehadiran buah hati bersama suaminya, Sam Asghari.

Hamil di usia 40 tahun layaknya Britney, jarang terjadi dan dinilai memiliki banyak risiko.

Sebab menurut American College of Obstetricians and Gynecologist (ACOG), kesuburan wanita menurun secara bertahap tetapi signifikan sejak usia 32 tahun.

Baca juga: Ramai soal Pengemudi Mercy Diduga Halangi Ambulans Bawa Ibu Hamil di Tol Tangerang-Merak, Bagaimana Ceritanya?

Menginjak usia 37 tahun ke atas, kesuburan wanita akan lebih cepat berkurang.

Hal itulah yang membuat kemungkinan hamil di usia 40 tahun ke atas sangat kecil dan memiliki risiko tinggi.

Namun demikian, hamil saat menginjak kepala empat juga memiliki beberapa manfaat bagi calon ibu dan bayi.

Baca juga: Penjelasan dari Sisi Agama dan Kesehatan soal Puasa Ramadhan bagi Ibu Menyusui

Apa saja?

Manfaat hamil pada usia 40 tahun ke atas

Berdasarkan Pew Research Center (2018), usia rata-rata seorang wanita untuk memiliki anak pertama, dari yang semula 23 tahun pada 1993 meningkat menjadi 26 tahun pada 2018.

Perubahan tersebut sebagian besar disebabkan banyak wanita memilih menunda pernikahan, mengejar pendidikan lebih lanjut, dan berpartisipasi lebih banyak sebagai angkatan kerja.

Sementara data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) pada 2012, wanita usia 40-44 tahun yang hamil mengalami peningkatan lebih dari dua kali lipat dibanding pada 1970.

Baca juga: 6 Manfaat Cokelat untuk Ibu Hamil

ilustrasi hamil.UNSPLASH/ANASTASIIA CHEPINSKA ilustrasi hamil.

Adapun manfaatnya, Medical News Today menyebut tidak ada manfaat kesehatan langsung dari hamil pada usia 40 tahun.

Meski begitu, menunda kehamilan memiliki beberapa manfaat yang bisa meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional seorang wanita.

Analisis pada 2015 dari ACOG, menunjukkan bahwa dukungan dari pasangan serta hubungan berkualitas tinggi, bisa mengurangi stres dan menurunkan risiko depresi usai melahirkan.

Orang-orang pada usia 40 tahun juga umumnya sudah memiliki pekerjaan dan karier yang stabil.

Baca juga: Ramai Ibu Hamil Perlu Tes Covid-19 Rutin, Ini Kata Dokter

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com