Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi dan Penyebab Kapal Pertamina Dicegat Greenpeace di Denmark

Kompas.com - 05/04/2022, 19:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Akitivis Greenpeace menghentikan dua kapal tanker minyak di laut lepas pantai Denmark, Kamis (31/4/2022).

Satu dari kedua kapal yang dicegat tersebut merupakan kapal Pertamina Prime. Adapun kapal lainnya merupakan kapal tanker minyak Seaoath yang membawa 100.000 ton minyak dari Rusia. Keduanya diketahui akan melakukan transfer minyak.

Pertamina Prime merupakan kapal tanker Very Large Crude Carrier (VLCC) dengan kapasitas angkut mencapai 2 juta barrel.

Kapal ini milik PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pertamina International Shipping (PIS).

Dengan menggunakan kayak dan berenang, 11 aktivis Greenpeace yang fokus pada isu lingkungan itu mengadang kedua kapal tanker tersebut.

Mereka mencoba untuk menghalangi transfer minyak antar keduanya.

Baca juga: Greenpeace Blokade Tanker Raksasa Pertamina Saat Transfer Minyak Asal Rusia

Kronologi penyegatan Kapal Pertamina

Dilansir dari France 24, sebelas 11 aktivis telah berenang dan berlayar menggunakan kayak menuju ke perairan es di Frederikshavn, Denmark untuk mencegah transfer minyak dari kapal tanker minyak Seaoath ke kapal Pertamina.

Aksi tersebut dilaporkan dilakukan pada Kamis (31/3/2/2022) pada pukul 11.00 waktu setempat.

"Pukul 11:00 waktu setempat (09.00 GMT), para aktivis mulai memblokade supertanker Pertamina Prime dan mencegah Seaoath dengan mendekatinya dan memblokir transfer minyak," kata juru bicara Greenpeace Emma Oehlenschlager.

Saat itu, kapal tanker minyak Seaoath membawa 100.000 ton minyak mentah dari Rusia dan hendak melakukan transfer minyak ke kapal Pertamina, sebagaimana dilansir dari Reuters.

Data pelacakan kapal yang dilakukan oleh Greenpeace dan Refinitiv mencatat bahwa Trafigura telah menyewa kapal tanker minyak Seaoath yang memuat minyak mentah Rusia.

Trafigura merupakan salah satu perusahaan perdagangan komoditas independen dan logistik yang terkemuka di dunia.

Baca juga: Ini Fakta–fakta Seputar Kapal Tanker Pertamina yang Dicegat Greenpeace

Kendati demikian, Trafigura menolak untuk memberikan komentar terkait pengiriman tersebut. Sebaliknya, pihaknya justru mengutuk perang di Ukraina.

Lebih lanjut, Trafigura mengatakan tidak melakukan bisnis minyak dan gas baru di Rusia. Mereka hanya mematuhi kontrak yang telah disepakati sebelum invasi Rusia ke Ukraina.

Adapun kapal milik Pertamina diketahui akan berlayar menuju ke China usai melakukan transfer minyak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com