Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Waktu Terbaik untuk Tidur dan Bangun?

Kompas.com - 06/03/2022, 20:04 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di kehidupan ideal, seseorang memiliki kemewahan untuk tidur dan bangun lebih awal untuk bersiap menghadapi hari esok.

Akan tetapi, banyak kondisi yang membuat seseorang sulit untuk mematuhi filosofi "tidur lebih awal, bangun lebih awal", seperti faktor pekerjaan dan pengasuhan anak.

Dalam hal tidur, ada dua aspek penting yang perlu dipertimbangkan, yaitu jumlah waktu tidur dan konsistensi waktu.

Tidur dalam kondisi ruangan gelap memastikan Anda bisa mendapatkan istirahat cukup dan lebih mudah tertidur.

Baca juga: Tidur Lebih Nyenyak dan Berkualitas, Simak Tipsnya!

Waktu tidur yang dibutuhkan tubuh

Kebanyakan ahli merekomendasikan agar orang dewasa tidur setidaknya 7 jam per malam, dikutip dari Healthline.

Berikut rekomendasi waktu tidur berdasarkan rentang usia:

  • 0-3 bulan: 14-17 jam total
  • 4-12 bulan: 12-16 jam total
  • 1-2 tahun: 11-14 jam total
  • 3-5 tahun: 10-13 jam total
  • 9-12 tahun: 9-12 jam total
  • 13-18 tahun: 8-10 jam total
  • 18-60 tahun: minimal 7 jam per malam
  • 61-64 tahun: 7-9 jam per malam
  • 65 tahun ke atas: 7-8 jam per malam

Baca juga: Gejala Varian Omicron yang Dirasakan Setelah Bangun Tidur, Apa Saja?

Jam tidur terbaik

Tidur miring di sisi kiri dinilai bisa membahayakan kesehatan jantung.Unsplash/Damir Spanic Tidur miring di sisi kiri dinilai bisa membahayakan kesehatan jantung.

Seseorang idealnya harus tidur lebih awal dan bangun di pagi hari.

Pola ini cocok dengan kecenderungan biologis kita untuk menyesuaikan pola tidur kita dengan pola tidur matahari.

Sebab, Anda mungkin akan merasa lebih mengantuk secara alami setelah matahari terbenam.

Baca juga: Amankah Tidur Menggunakan Kipas Angin?

Waktu yang tepat tergantung pada kapan Anda cenderung bangun di pagi hari.

Misalnya, jika bangun sebelum jam 6 pagi, Anda harus mempertimbangkan untuk istirahat sebelum jam 11 malam.

Pertimbangan lain adalah jumlah tidur yang dibutuhkan per malam.

Baca juga: Suhu Kamar Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur, Berapa Idealnya?

Ritme sirkadian

Ritme sirkadian adalah istilah untuk menggambarkan jadwal tidur-bangun alami otak atau biasa disebut jam internal tubuh.

Setiap orang mengalami penurunan alami dalam kewaspadaan dan peningkatan kewaspadaan selama waktu-waktu tertentu dalam periode 24 jam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com