Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Jakarta Berkabut Pagi Ini, Berikut Penjelasan dari BMKG

Kompas.com - 06/11/2020, 13:15 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

"AirVisual mengandalkan sensor cenderung tidak akurat dalam menyatakan nilai konsentrasi dibanding metode BMKG yang menggunakan standar internasional. Peluruhan sinar beta yang mengambil sampling data lebih luas. Sedangkan sensor AirVisual perlu dilihat kembali sensor yang menunjukkan kualitas udara tidak sehat di titik mana krn sensor mewakili wilayah sangat lokal," kata Suradi.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kabut Beracun Tewaskan 12.000 Orang di London

5 cara melindungi diri dari polusi udara

Dikutip Kompas.com, (6/9/2019), ada 5 cara untuk melindungi diri dari bahaya polusi udara, yakni:

1. Pakai masker saat keluar rumah

Dengan memakai masker, seseorang akan terlindungi dari debu polusi udara yang terhirup dan bisa masuk ke saluran pernapasan.

2. Bersihkan lantai dari debu dan kotoran tempat tinggal secara berkala

Bahan kimia dan alergen dari polusi udara dapat terkumpul dan menumpuk menjadi debu di lingkungan maupun di dalam rumah.

Gunakan vakum yang mengandung filter high efficeiency particulate air (HEPA), karena dapat mengurangi debu dan kotoran yang terbuat dari bahan kimia brominated (PBDEs).

3. Jaga kelembapan udara di dalam rumah

Selain itu, dapat juga dengan menjaga tingkat kelembapan di dalam ruangan rumah atau kantor.

Tingkat kelembapan udara juga dapat dikontrol meggunakan humidifier.

4. Jaga asupan cairan dalam tubuh

Kemudian, salah satu cara untuk melindungi diri dari polusi yakni dengan minum air yang cukup untuk membantu tubuh membuang racun.

5. Konsumsi makanan sehat

Selanjutnya, mengonsumsi makanan sehat dapat membantu seseorang untuk menangkal racun jahat dari polusi udara.

Disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat, seperti sayur dan buah yang mengandung serat dan vitamin C.

Baca juga: 6 Fakta Kualitas Udara Buruk Jakarta dan 3 Rekomendasi bagi Kita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Buntut Film Dokumenter “Burning Sun”, Stasiun TV Korsel KBS Ancam Tuntut BBC

Buntut Film Dokumenter “Burning Sun”, Stasiun TV Korsel KBS Ancam Tuntut BBC

Tren
8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

8 Perawatan Gigi yang Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Termasuk Scaling

Tren
Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Gagal Tes BUMN karena Tidak Memenuhi Syarat atau Terindikasi Curang, Apa Penyebabnya?

Tren
Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Berada di Tingkat yang Sama, Apa Perbedaan Kabupaten dan Kota?

Tren
Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Biaya Kuliah UGM Jalur Mandiri 2024/2025, Ada IPI atau Uang Pangkal

Tren
Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Irlandia, Spanyol, dan Norwegia Akui Negara Palestina, Israel Marah dan Tarik Duta Besar

Tren
Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Ramai soal Salah Paham Beli Bensin di SPBU karena Sebut Nilai Oktan, Ini Kata Pertamina

Tren
Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Penjelasan UGM soal UKT Ujian Mandiri UGM 2024 Ada Biaya Uang Pangkal

Tren
Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Thrifting demi Flexing? Psikografi dan Sisi Lain Penggemar Barang Bekas

Tren
3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

3 Cara Menampilkan Tayangan YouTube dari Ponsel ke Smart TV

Tren
45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

45 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2024 dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Tren
Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Jarang Disadari, Ini Daftar Ikan Tinggi Natrium yang Patut Diwaspadai Penderita Hipertensi

Tren
Arti dan Jawaban Ucapan Waisak 'Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta'

Arti dan Jawaban Ucapan Waisak "Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta"

Tren
Ucapan Selamat Waisak 2024 untuk Teman, Keluarga, dan Rekan Kerja

Ucapan Selamat Waisak 2024 untuk Teman, Keluarga, dan Rekan Kerja

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com