Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efektifkah Penggunaan Masker Scuba untuk Pencegahan Virus Corona?

Kompas.com - 02/07/2020, 17:31 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Masker scuba

Seiring berjalannya waktu, muncul masker yang terbuat dari bahan scuba atau kain yang dapat melar seperti kain spandeks.

Hingga saat ini, masker scuba telah banyak diperdagangkan dan dipakai oleh masyarakat.

Salah satu unggahan dari media sosial Twitter menyebutkan bahwa masker scuba bisa dicuci paling banyak 5 kali.

Baca juga: Meninggal karena Menggunakan Masker Saat Olahraga, Benarkah Demikian?

Baca juga: CDC Tambahkan 6 Gejala Baru Virus Corona, Apa Saja?

Lantas, seberapa efektifkah masker scuba untuk pencegahan penularan virus corona?

Epidemiolog dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM, Bayu Satria Wiratwama mengungkapkan penggunaan masker scuba tidak ada batasan maksimal pencucian.

Namun, yang perlu diperhatikan adalah masker dicuci setelah digunakan seharian.

"Untuk maksimal cuci ini kaitannya sama ketahanan kain. Kalau terkait kesehatan tidak ada maksimal (pencucian), tapi sebaiknya minimal sehari sekali dicuci atau ketika kotor langsung ganti dan cuci," ujar Bayu saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/7/2020).

Saat disinggung terkait jahitan pada masker scuba pada bagian luar dan dalam, Bayu menjelaskan tidak ada persoalan.

Yang terpenting dalam penggunaan masker yakni maskernya rapat di mana tidak ada lubang bekas jahitan yang memungkinkan udara luar bisa tembus masuk ke dalam masker.

Baca juga: Ilmuwan Harvard Kembangkan Masker yang Mampu Deteksi Virus Corona

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com