Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB Transisi Diperpanjang, Ini 4 Kebijakan yang Diterapkan Anies

Kompas.com - 02/07/2020, 16:31 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi di Jakarta diperpanjang selama 14 hari.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan hal tersebut dalam konferensi pers, Rabu (1/7/2020).

PSBB transisi fase kedua tersebut diputuskan setelah melihat masih adanya penyebaran virus corona (Covid-19).

Sebelumnya, Jakarta melakukan PSBB transisi sejak 5 Juni dan berakhir pada 2 Juli.

Baca juga: Ingin Berolahraga di GBK di Masa PSBB Transisi, Perhatikan Aturan Berikut...

Ada sejumlah kebijakan Anies di PSBB transisi fase kedua. Apa saja?

1. Fokus pasar tradisional dan KRL

Penumpang KRL Commuter Line tiba di Stasiun Bogor, Jumat (26/6/2020). Tim gugus tugas penanganan Covid-19 Jawa Barat melakukan rapid test dan tes usap pada penumpang KRL Commuter Line yang tiba di Stasiun Bogor untuk memetakan sebaran Covid-19.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Penumpang KRL Commuter Line tiba di Stasiun Bogor, Jumat (26/6/2020). Tim gugus tugas penanganan Covid-19 Jawa Barat melakukan rapid test dan tes usap pada penumpang KRL Commuter Line yang tiba di Stasiun Bogor untuk memetakan sebaran Covid-19.

Dilansir Kompas.com, Kamis (2/7/2020), ada dua area yang akan menjadi fokus pemerintah, yaitu pasar tradisional dan kereta rel listrik (KRL).

Kedua tempat tersebut perlu dijaga dan dikendalikan karena sering menjadi tempat penularan Covid-19.

Penjagaan kedua tempat tersebut akan dilakukan oleh ASN, polisi, dan TNI.

Para petugas akan membatasi warga yang naik KRL atau berkunjung ke pasar.

Di pasar, mereka akan berjaga di pintu-pintu masuk. Selain itu pengunjung yang masuk juga dibatasi jumlahnya, yaitu hanya 50 persen dari kapasitas yang tersedia.

Perlu dicatat juga sistem pembatasan toko atau kios yang buka berdasarkan nomor toko/kios/lapak ganjil genap ditiadakan.

Jam buka pasar juga tak lagi dibatasi. Kebijakan itu mulai berlaku Kamis (2/7/2020).

Baca juga: Viral Unggahan soal Tanda-tanda Stroke Dikira Kesurupan, Ini Penjelasan Dokter...

2. Unjuk rasa diperbolehkan

Ratusan pedagang dan mahasiswa di Ambon terlibat kericuhan dengan Satpol PP saat berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Ambon, Kamis (2/7/2020)KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY Ratusan pedagang dan mahasiswa di Ambon terlibat kericuhan dengan Satpol PP saat berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Ambon, Kamis (2/7/2020)

Selama masa PSBB transisi telah terjadi beberapa kali unjuk rasa atau demo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Tren
Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Tren
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com