"Kami khawatir tentang orang tua, penderita asma atau penyakit paru-paru lainnya, penderita penyakit jantung atau diabetes, dan juga wanita hamil," kata Poland.
Kasus-kasus virus corona biasanya memiliki beberapa konteks.
Jika Anda berpikir memiliki virus corona, Poland mengatakan, dokter mana pun pasti akan menanyakan beberapa pertanyaan kontekstual, seperti:
Baca juga: Dampak Corona, 2 Ajang UFC Berpindah Venue dan Digelar Tanpa Penonton
"Anda seperti seorang detektif, mencoba menerima dan mengumpulkan potongan-potongan data," kata Poland.
"Jika Anda khawatir, hubungi dokter Anda," kata Poland.
"Jelaskan gejalanya dan mereka akan membuat keputusan. Kamu tidak bisa menguji semua orang dan kamu tidak bisa menguji siapa pun berulang kali," kata dia.
Ini juga merupakan kesempatan untuk melakukan pemikiran kritis sebelum Anda berlomba untuk melakukan diagnosis.
Baca juga: Ini Cara Orang Arab Nikmati Wabah Virus Corona...dengan Humor
Hanya karena itu bukan virus corona, bukan berarti itu tidak serius.
"Dalam beberapa bulan terakhir, 30 juta orang Amerika telah terinfeksi virus," kata Poland.
Sekitar 300 hingga 500 ribu dari mereka begitu parah sehingga harus dirawat di rumah sakit, dan sekitar 30.000 dari mereka meninggal.
"Itu adalah virus influenza. Kami mati rasa karena menganggap hanya flu sehingga kami tidak menganggapnya serius meskipun jumlahnya banyak," kata dia.
Sebaliknya, virus corona telah membunuh sekitar 3.300 orang dalam waktu yang hampir bersamaan.
Virus corona mungkin memiliki tingkat kematian yang relatif lebih tinggi, tetapi Poland juga menunjukkan semakin banyak orang yang terinfeksi, semakin besar kemungkinan infeksi akan menyebar ke orang lain.
Tindakan pencegahan untuk penyebaran virus corona itu penting, Anda mungkin perlu hidup dengan ketidakpastian.
Terserah Anda untuk tetap waspada, memperhitungkan riwayat medis, memantau gejala atau berpikir kritis apakah situasi spesifik Anda menempatkannya pada risiko.
Atau justru Anda hanya memerlukan Zyrtec dan istirahat.
Baca juga: Disneyland di Seluruh Dunia akan Tutup karena Virus Corona
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.