Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanum Rais, Baru di Panggung Politik, Terganjal Cuitan soal Wiranto, dan Pesan dari Dosen UGM...

Kompas.com - 14/10/2019, 16:31 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Cuitan ini berbuntut pelaporan yang diajukan oleh Relawan Jam'iyyah Jokowi-Ma'ruf Amin, pada Jumat (11/10/2019).

Baca juga: Ramai soal Hanum Rais, dari Kasus Ratna Sarumpaet hingga Wiranto

Hanum dianggap telah menyebarkan berita bohong terkait peristiwa penusukan Wiranto melalui akun Twitter-nya.

Koordinator Jam'iyyah Jokowi-Ma'ruf Amin, Rody Asyadi mengatakan, sebagai figur publik, Hanum seharusnya tidak sembarangan memberikan pernyataan.

Pada Mei 2019, Hanum juga sempat diperiksa di Polda Metro Jaya, sebagai saksi kasus penyebaran hoaks Ratna Sarumpaet.

Kala itu, Hanum tetap diperiksa meski kasus Ratna sudah disidang di pengadilan. Hanum diperiksa meski kini kasus Ratna berjalan di pengadilan.

Menurut polisi, pemeriksaan Hanum karena yang bersangkutan membenarkan kabar Ratna dianiaya yang ternyata hoaks.

Pesan dari dosen UGM

Keramaian soal Hanum Rais ini juga berbuah tanggapan dari seorang dosen Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Bagas Pujilaksono Widyakanigara.

Bagas mengaku malu menjadi seorang dosen di kampus yang pernah menjadi tempat belajar Hanum dan sebagai warga Yogyakarta dengan wakil rakyat yang dianggap menebarkan kekacauan di masyarakat.

"Jujur, saya sebagai dosen UGM dan warga Jogja amat malu mempunyai anggota dewan seperti Bu Hanum Rais," kata Bagas dalam keterangan tertulis, Minggu (13/10/2019), seperti diberitakan Kompas.com, Senin (14/10/2019).

Ia menilai, apa yang disampaikan Hanum merupakan fitnah karena tidak berdasarkan fakta. 

“Bagaimana bisa seorang anggota dewan yang terhormat yang sudah disumpah setia pada NKRI dan Pancasila tega berperilaku politik ganjil jauh dari nilai-nilai luhur agama, etika dan moral?” ujar Bagas.

Bagas berpesan, sebagai wakil rakyat, Hanum Rais seharusnya berpegang pada politik negara.

Baca juga: Dosen UGM: Jujur, Saya Malu Punya Anggota Dewan Seperti Hanum Rais

Sebelum menjadi seorang politisi, Hanum Rais sempat menjadi jurnalis dan presenter di salah satu stasiun televisi swasta nasional.

Selain berlatar belakang pendidikan dokter gigi, Hanum juga pernah menulis beberapa judul buku, salah satunya berjudul "Berjalan di Atas Cahaya".

Ada satu judul buku karyanya yang telah diangkat ke layar lebar dengan judul yang sama, yakni "99 Cahaya di Langit Eropa". 

(Sumber: Kompas.com/Deti Mega Purnamasari, Ihsanuddin, Wijaya Kusuma)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Jasa 'Santo Suruh' yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Cerita di Balik Jasa "Santo Suruh" yang Mau Disuruh Apa Saja, dari Jemput Anak Main juga Kubur Ari-ari

Tren
Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Suhu Udara Capai 50 Derajat Celsius, Ini Imbauan bagi Jemaah Haji yang Tiba di Makkah

Tren
Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada 'Bumi Manusia'

Kemendikbud Rekomendasikan 177 Karya Sastra di Sekolah, Ada "Bumi Manusia"

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan 22 Mei 2024, Klik rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id

Tren
UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

UKT Semakin Mahal dan Janji Prabowo Gratiskan Biaya Kuliah di Kampus Negeri

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Minum Madu Campur Lemon

Tren
Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com