KOMPAS.com - Video benda langit bercahaya yang jatuh melintasi langit Perancis viral di media sosial, Twitter.
Benda langit tersebut sempat meledak dan mengeluarkan api sebelum akhirnya jatuh ke Bumi.
Salah satu pengunggah fenomena langit itu adalah akun ini, Rabu (15/2/2023).
"12 February 2023, sebongkah Meteor terbakar dan meledak di atas langit malam Prancis Utara," ujar akun tersebut.
Hingga Jumat (17/2/2023), video tersebut telah diputar selama 43.600 kali dan disukai hingga 1.238 pengguna Twitter.
Melalui video berdurasi 29 detik itu, terlihat dengan jelas benda langit bercahaya sempat meledak dan menimbulkan kilatan api. Ledakan tersebut terjadi selama sepersekian detik.
Warganet Twitter menyebutkan bahwa fenomena itu mirip dengan bintang jatuh.
Dilansir dari The Straits Times, benda langit yang jatuh itu merupakan Sar2667, asteroid kecil selebar 1 meter.
Sar2667 dilaporkan terbakar saat memasuki atmosfer Bumi tepat di langit Selat Inggris pada Senin (13/2/2023) pukul 03.00 waktu setempat.
Asteroid jatuh itu terlihat dari Inggris selatan dan Wales hingga ke Paris, Perancis.
Menurut catatan Express, kecepatan Sar2667 dilaporkan sekitar 14,2 km/dtk.
Bukan pertama kali terjadi
Ilmuwan dari Laboratorium Nasional Los Alamos Mark Boslough mengatakan bahwa fenomena benda langit yang jatuh dan meledak itu bukan pertama kali terjadi.
Sar2667 menjadi fenomena semburan meteor ketujuh yang menghantam Bumi.
Pada November 2022, asteorid keenam diperkirakan memasuki atmosfer Bumi dan terbakar di langit Toronto, Kanada.
Dampak yang ditimbulkan
Asteroid yang jatuh dan melintasi langit Perancis itu dilaporkan tidak menimbulkan dampak yang berarti.
Pasalnya, ukuran asteroid tersebut terbilang cukup kecil.
https://www.kompas.com/tren/read/2023/02/17/193000965/benda-langit-jatuh-terbakar-dan-meledak-di-langit-inggris-dan-perancis