Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jan Willem Janssens, Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-37

Kompas.com - 10/12/2021, 11:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Pada tahun 1811, Hindia Belanda sempat dipimpin oleh Gubernur Jenderal Jan Willem Janssens.

Ia adalah Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-37, atau pengganti Daendels dengan masa jabatan antara 15 Mei-18 September 1811.

Ketika Janssens berkuasa, kondisi Nusantara yang ditinggalkan oleh Daendels sudah sangat kacau, sedangkan Inggris semakin mengancam.

Alhasil, kekuasaan Republik Bataaf di Indonesia berakhir pada masa pemerintahan Jenderal Jan Willem Janssens.

Akhir kekuasaan tersebut ditandai dengan disepakatinya Kapitulasi Tuntang pada 18 September 1811.

Baca juga: Mengapa Daendels Dipanggil Pulang ke Belanda?

Awal kehidupan

Jan Willem Janssens lahir di Nijmegen, Belanda, pada 12 Oktober 1762. Karier militernya telah dimulai di usia sembilan tahun, saat ia menjadi taruna di tentara Belanda.

Dari situ, pangkatnya terus naik seiring dengan berjalannya waktu. Kemudian pada 1793, Janssens telah memegang pangkat kolonel.

Pada 1 Februari 1793, Perancis mengumumkan maklumat perang terhadap Belanda setelah berhasil menguasai Belgia.

Perancis kemudian memersiapkan 600 kapal perang dengan lebih dari 1000 tentara yang digunakan untuk terus meneror Belanda.

Teror tersebut lantas membuat Raja Willem V panik dan memutuskan melarikan diri ke Inggris untuk meminta bantuan.

Sehari sebelum Belanda jatuh, pada 19 Januari 1795, dideklarasikanlah Republik Batavia atau Republik Bataaf.

Berdirinya Republik Bataaf sendiri digawangi oleh Kaum Patriot, yaitu para pelarian politik Belanda yang menentang kekuasaan Dinasti Oranje, serta golongan oposisi Raja Willem V.

Baca juga: Masa Pemerintahan Republik Bataaf

Bendera Republik BataviaCreative Commons/Tom Lemmens Bendera Republik Batavia

Kemudian pada 16 Mei 1795, ditandatangani Perjanjian Den Haag, yang berisi kesepakatan bahwa Republik Bataaf harus diakui dan dilindungi, sementara Belanda wajib menyokong Perancis untuk menghadapi lawan-lawannya di Eropa.

Setelah Republik Bataaf berdiri, Janssens menjabat sebagai administrator di Angkatan Darat Batavia yang baru.

Menjadi Gubernur Jenderal Tanjung Harapan

Jabatan di Angkatan Darat Batavia dipegang Janssens hingga 1802. Setelah itu, ia diangkat menjadi Gubernur Jenderal Tanjung Harapan (Afrika Selatan).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com