Sebagian besar awan hidrogen di luar angkasa terdiri dari molekul hidrogen. Namun, Maggie terdiri dari 92 persen atom hidrogen yang membuatnya sangat menarik bagi peneliti.
Sementara sisanya yaitu 8 persen, bersifat molekuler dan terkonsentrasi di titik-titik tertentu di sepanjang awan.
Oleh karena itu para peneliti menduga bahwa Maggie mungkin sedang dalam proses berubah menjadi satu atau lebih awan gas molekuler.
Tim berharap data tambahan dari studi di masa depan akan mengungkapkan lebih banyak apa yang terjadi.
Studi dipublikasikan secara daring pada 20 Desember 2021 di jurnal Astronomy & Astrophysics.
Baca juga: Gelombang Radio Misterius Terdeteksi dari Pusat Galaksi Bima Sakti, Apa itu?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.