Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Terbaru Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral, 17 Agustus Tuntas

Kompas.com - 01/06/2021, 12:30 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat ini tengah menyelesaikan pembangunan Terowongan Silaturahmi yang menyambungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral.

Terowongan yang menjadi ikon toleransi antar umat beragama ini progres fisiknya mencapai 61 persen dan ditargetkan rampung pada 17 Agustus 2021.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan penghubung antara dua rumah ibadah ini bisa saja menggunakan jembatan penyeberangan, tetapi karena faktor keamanan dan keselamatan desain yang dipilih adalah terowongan bawah tanah.

Baca juga: Mengintip Pembangunan Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral Jakarta

"Ada tiga alternatif sebetulnya bisa jembatan penyeberangan, tapi kan terlalu curam, atau dengan yang lain, kita pilih terowongan yang lebih aman," kata Basuki dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Selasa (01/06/2021).

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti menambahkan untuk selalu memperhatikan keselamatan selama masa konstruksi, terlebih pembangunan Terowongan Silaturahmi ini berdekatan dengan Masjid Istiqlal dan Gereja Katederal yang merupakan bangunan cagar budaya.

Progres Fisik Capai 61 Persen, Terowongan Silaturahmi Ditargetkan Rampung AgustusPUPR Progres Fisik Capai 61 Persen, Terowongan Silaturahmi Ditargetkan Rampung Agustus
"Dalam pembangunannya, persyaratan teknis keandalan bangunan yang meliputi aspek keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan tetap menjadi prioritas," kata Diana.

Pembangunan Terowongan ini telah dimulai pada 15 Desember 2020 lalu dengan anggaran Rp 37,3 miliar yang dikerjakan oleh kontraktor PT Waskita Karya (Persero) Tbk, manajemen konstruksi PT Virama Karya dan perencana PT Yodya Karya.

Lingkup pekerjaan meliputi persiapan dan K3 dengan progres 94,46 persen, pekerjaan pembongkaran 97,25 persen, galian tanah dan finishing jalan 85,76 persen, pekerjaan struktur 80,18 persen, pekerjaan arsitektur 35,07 persen, pekerjaan MEP 8,71 persen.

Pekerjaan galian tanah dan finishing jalan meliputi pekerjaan galian tanah, pekerjaan timbunan dan pemadatan, pekerjaan sumur recharging, piezometer dan inclinometer, pekerjaan perkerasan bawah jalan dan pekerjaan lapisan atas jalan.

Selanjutnya pekerjaan struktur meliputi pekerjaan guide wall, pekerjaan dwall, pekerjaan capping beam, pekerjaan struktur baja lift dan entrance.

Sementara pekerjaan arsitektur meliputi pekerjaan entrance, pekerjaan dinding dan lantai marmer dan pekerjaan plafon perforated metal.

Progres Fisik Capai 61 Persen, Terowongan Silaturahmi Ditargetkan Rampung AgustusPUPR Progres Fisik Capai 61 Persen, Terowongan Silaturahmi Ditargetkan Rampung Agustus
Terowongan Silaturahmi dibangun dengan panjang tunnel 28,3 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,1 meter dengan total luas terowongan area tunnel 136 meter persegi dengan total luas shelter dan tunnel 226 meter persegi.

Jarak terdekat pintu masuk terowongan dengan Gereja Katedral yakni 32 meter hal ini guna memastikan keamanan struktur Katedral.

Sementara jarak terdekat terowongan dengan gerbang Masjid Istiqlal adalah 16 meter.

Arsitektur entrance terowongan ini dibangun dengan gaya modern, eksteriornya menggunakan material transparan sehingga kecantikan desain Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral yang merupakan bangunan cagar budaya tidak terhalang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com