Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal di Kamar yang Dapat Memengaruhi Kualitas Tidur Anda

Kompas.com - 31/03/2021, 19:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sadar atau tidak, kamar tidur dan isinya dapat berdampak besar pada kualitas tidur.

Tidur nyenyak sangat penting untuk kenyamanan hidup secara keseluruhan, dengan manfaat tidur berkualitas yang meluas ke semua aspek kehidupan. Dari fungsi kognitif dan suasana hati yang lebih baik hingga peningkatan energi fisik, kebiasaan tidur kita memengaruhi kinerja sehari-hari di sekolah atau tempat kerja, serta hubungan kita.

Tata letak, desain, dan perabotan di kamar tidur memiliki peran besar dalam kualitas tidur Anda. Mengoptimalkan kamar tidur untuk mendapatkan tidur malam yang berkualitas pun tidak sulit.

Baca juga: Tips Mengatur Suhu AC yang Nyaman untuk Tidur Sekaligus Hemat Listrik

Dilansir dari Homes to Love, Rabu (31/3/2021), berikut ini lima hal di kamar yang memengaruhi kualitas tidur Anda.

1. Kasur

Kebanyakan dari kita tidak terlalu memikirkan kasur, padahal kita menggunakannya setiap malam. Kasur yang buruk dapat menyebabkan tidur malam yang buruk, kemurungan hari berikutnya dan tubuh yang sakit.

Penting untuk memiliki kasur yang nyaman yang menyangga tubuh Anda dan menjaga tulang belakang tetap lurus sepanjang malam.

Berinvestasi pada kasur baru pada akhirnya adalah solusi terbaik. Namun, ada cara untuk memperbaiki situasi tidur dengan tetap menggunakan kasur Anda saat ini.

Baca juga: 4 Tanda Kasur Perlu Diganti

Mulailah dengan berinvestasi dalam bantalan kasur busa memori alias memory foam berkualitas yang menopang tubuh saat tidur dengan menyesuaikan dengan bentuknya.

2. Bantal yang salah

Memberikan dukungan untuk kepala, leher dan bahu, bantal yang baik sangat penting untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak. Sementara sebagian besar konsumen mengetahui pentingnya, penelitian telah mengungkapkan bahwa sebagian besar bingung tentang jenis bantal yang harus digunakan.

Langkah pertama dalam memilih bantal adalah menentukan gaya tidur Anda. Misalnya, Anda tidur miring, telentang atau dalam semua posisi?

Kemudian putuskan apakah Anda lebih suka desain bantal tinggi atau rendah, dan dengan nuansa apa, misalnya keras, lembut atau sedang. Bantal yang sempurna untuk Anda akan menopang leher dengan nyaman sepanjang malam, apa pun posisi yang Anda pilih untuk tidur.

 

Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan kain bantal Anda. Jenis bantal yang lebih baru di pasaran dibuat dengan busa memori untuk menciptakan penyangga yang lebih sesuai pesanan untuk leher dan kepala Anda.

Adapun jenis bantal lainnya berfokus pada peningkatan ventilasi sepanjang malam dengan bantal pendingin.

3. Seprai

Bekerja bersama-sama dengan kasur dan bantal, seprai yang Anda pilih dapat sangat memengaruhi kualitas tidur Anda.

Bergantung pada kain yang Anda pilih, penting untuk mempertimbangkan bahwa jenis kain seprai memiliki berat yang berbeda, menahan panas dan ventilasi dengan cara yang berbeda.

Baca juga: 4 Kesalahan Mencuci Seprai dengan Mesin Cuci

Seprai katun adalah produk andalan di pasaran dan disukai karena sifatnya yang lembut dan mudah dirawat. Adapun seprai linen telah menjadi salah satu pilihan yang lebih populer selama beberapa tahun terakhir dan disukai karena teksturnya dan sirkulasi udara.

Seprai sutra telah menjadi pilihan tempat tidur yang semakin populer, dengan sarung bantal sutra khususnya yang disebut-sebut karena kemampuannya mempercantik ruangan.

Seprai katun yang lebih berat juga muncul di pasaran, serta pilihan tencel ramah lingkungan yang dirancang khusus untuk membuat Anda tetap sejuk sepanjang malam di cuaca panas.

"Siapa pun yang pernah menghabiskan sepanjang malam membolak-balik seprai yang berkeringat tahu bahwa kontrol suhu adalah salah satu faktor terpenting dalam tidur malam yang nyenyak," kata Genevieve Rosen, pendiri Bed Threads.

Baca juga: Seberapa Sering Sebaiknya Seprai Dicuci?

4. Suhu kamar tidur terlalu panas atau dingin

Jika Anda terus-menerus bolak-balik, kegelisahan Anda bisa jadi akibat suhu kamar yang terlalu panas atau terlalu dingin. Ini juga bisa menjadi sumber tingkat stres yang meningkat.

Mereka yang tidur di lingkungan yang panas ternyata memiliki kadar hormon stres kortisol yang lebih tinggi keesokan paginya.

Suhu tubuh Anda biasanya turun untuk bersiap tidur tetapi ketika suhu eksternal tidak optimal, tubuh Anda harus bekerja keras untuk mengatur diri sendiri.

Untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak, suhu kamar yang disarankan harus antara 18 dan 22 derajat celsius. Apakah menggunakan AC, kipas angin gantung, dan air purifier untuk mendinginkan udara, kuncinya adalah menjaga suhu tetap stabil.

 

5. Perangkat elektronik

Ketergantungan kita yang semakin besar pada ponsel telah membuat lebih sulit untuk mematikannya. Statistik menunjukkan 71 persen pengguna ponsel tidur dengan perangkat mereka di tempat tidur atau di samping, atau di meja samping tempat tidur mereka.

Menghabiskan waktu menggunakan ponsel atau laptop sebelum tidur atau saat Anda di tempat tidur merangsang otak secara berlebihan dan membuatnya lebih sulit untuk bersantai dan tertidur.

Cobalah untuk beristirahat selama satu jam dari semua perangkat sebelum tidur. Jika Anda terbangun di malam hari dan tergoda untuk melihat-lihat media sosial, coba letakkan ponsel di sisi lain ruangan daripada di samping Anda.

Jika Anda harus bekerja dengan laptop atau smartphone sebelum tidur, coba alihkan pengaturan perangkat ke "night mode."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com