Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebuah Perusahaan Dikecam karena Punya Kebijakan Anti-Work Life Balance

Kompas.com - 17/03/2024, 19:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

KOMPAS.com - Iklan rekrutmen kontroversial dari sebuah perusahaan telah memicu kemarahan dan debat di media sosial.

Dalam iklan tersebut, perusahaan secara eksplisit menyatakan bahwa para pencari kerja yang mengutamakan work life balance atau keseimbangan hidup-kerja tidak akan masuk kriteria.

Hal ini menyebabkan tanggapan negatif dari komunitas online, khususnya di platform Reddit.

Baca juga: Rusia Buka 520.000 Lowongan Pekerjaan di Sektor Pertahanan untuk Perang di Ukraina

Dilansir dari NDTV, iklan tersebut memuat pernyataan, "Jika tujuan hidup Anda adalah untuk memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan, maka mohon jangan melamar."

"Kami bukan perusahaan yang mengutamakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan; sebaliknya, kami percaya pada integrasi kerja dan kehidupan. Keduanya tidak eksklusif. Kami menganut filosofi 'Bekerja keras, bermain keras', yang mengutamakan menikmati hasil kerja Anda."

Reaksi dari pengguna Reddit pun beragam. Sebagian menyambut kebijakan tersebut dengan cemoohan sinis, menganggapnya sebagai peringatan yang jelas bagi calon karyawan.

Namun, ada juga yang mengecamnya sebagai pembenaran untuk memprioritaskan pekerjaan di atas segalanya.

Seorang pengguna Reddit dengan akun u/MrPresident111 secara sinis menyatakan, "Adalah baik bagi mereka untuk memasang bendera merah besar itu di depan. Menghemat banyak waktu dan tenaga ketika Anda mengetahui penipuan tersebut di awal."

Baca juga: 6.600 Orang Singapura Tertipu Lowongan Pekerjaan Terkait Survei Online Palsu

Sementara itu, komentar lain menyoroti pentingnya hidup sebagai prioritas utama.

"Saya menyebutnya keseimbangan hidup/kerja karena hidup lebih penting dan harus selalu didahulukan. Saya sangat ingin melihat orang lain juga menyebutnya seperti itu."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com