Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentetan Skandal Pemerintah Singapura, Termasuk Korupsi dan Perselingkuhan

Kompas.com - 09/08/2023, 17:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

SINGAPURA, KOMPAS.com - Serangkaian skandal mengguncang Pemerintah Singapura dan telah menodai citra bersih negara kota itu. Mulai dari tuduhan korupsi hingga hubungan tak pantas di antara politisi.

Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengakui Partai Aksi Rakyat (PAP) yang berkuasa terpukul dengan masalah ini, tapi mengatakan kasus yang melibatkan menteri jarang terjadi dan pemerintah tidak memiliki toleransi terhadap korupsi.

"Kami akan tunjukkan kepada warga Singapura bahwa kami menjunjung tinggi standar dan melakukan hal yang benar, sehingga kepercayaan tetap terjaga," katanya.

Baca juga: Ketua dan Anggota Parlemen Singapura Mengundurkan Diri karena Perselingkuhan

Para pengamat menilai partai yang berkuasa di Singapura telah terluka oleh skandal meski tidak sampai fatal.

Apakah skandal ini menunjukkan sistem berfungsi sebagaimana mestinya, atau bahwa tanpa pemeriksaan dan keseimbangan yang independen, akan lebih banyak lagi korupsi di Singapura?

Menteri Transporasi Singapura S Iswaran (tengah) kini diselidiki oleh badan anti korupsi negara itu.AP/DITA ALANGKARA via ABC INDONESIA Menteri Transporasi Singapura S Iswaran (tengah) kini diselidiki oleh badan anti korupsi negara itu.
Tuduhan korupsi dan hubungan tak pantas

Dalam waktu beberapa hari bulan lalu, warga Singapura dikejutkan setelah Menteri Perhubungan, S Iswaran, ditangkap dengan tuduhan korupsi.

Tak berselang lama, dua politisi, yakni Ketua DPR Tan Chuan-Jin dan anggota parlemen Cheng Li Hui mengundurkan diri karena hubungan yang tak pantas.

Menteri Iswaran ditangkap bersama dengan miliarder Singapura yang juga promotor Formula One dan raja hotel Ong Beng Seng sebelum keduanya dibebaskan dengan jaminan.

PM Lee menegaskan, anggota parlemen itu juga telah mundur dan diberi potongan gaji sebesar 8.500 dollar Singapura (Rp 95,98 juta) sebulan sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Dua menteri kabinet lainnya baru saja dibebaskan oleh pengawas korupsi pada Juni, mengakhiri apa yang disebut "Ridout Road Saga".

Pasangan itu dituduh menyalahgunakan posisi mereka untuk mengamankan properti premium milik negara di bawah harga pasar.

Pemimpin fraksi People's Action Party Tan Chuan-Jin dan anggota parlemen Cheng Li Hui mengundurkan diri bulan lalu terkait hubungan tak pantas di antara mereka.REUTERS/SINGAPORE PRESS HOLDING/THE STRAITS TIMES via ABC INDONESIA Pemimpin fraksi People's Action Party Tan Chuan-Jin dan anggota parlemen Cheng Li Hui mengundurkan diri bulan lalu terkait hubungan tak pantas di antara mereka.
Sementara itu di sisi lain, oposisi Partai Buruh (WP) juga kehilangan dua politisi senior, yang bulan lalu mengaku melakukan hubungan yang tak pantas meskipun sebelumnya membantah.

Partai WP menyatakan anggota parlemen Leon Perera dan presiden sayap pemuda Nicole Seah menyerahkan surat pengunduran diri setelah sebuah video beredar di media sosial, menunjukkan keduanya sedang berpegangan tangan.

Serangkaian pelanggaran ini mengejutkan karena skandal pemerintah jarang terjadi di Singapura.

Sikap anti korupsi telah menjadi prinsip inti sejak era Lee Kuan Yew menjabat pada tahun 1959 dengan simbol pakaian putih dan bertekad agar pemimpin harus "lebih putih dari putih".

Para menteri dibayar lebih dari 1 juta dolar Singapura setahun untuk mencegah korupsi dan menarik orang-orang terbaik dan terpandai terjun ke politik.

Investigasi korupsi terakhir dilakukan pada tahun 1986--dengan tersangka anggota parlemen bunuh diri sebelum dituntut. Kemudian baru terjadi lagi dengan pengunduran diri anggota parlemen pada tahun 2012 dan 2016.

Baca juga: Sudah Digaji Tinggi, Menteri Transportasi Singapura Ditangkap terkait Kasus Korupsi

Penanganan pemerintah dipertanyakan

Setelah skandal tersebut, para pemimpin Partai PAP yang berkuasa langsung menjanjikan adanya transparansi dalam penanganan kasus ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com