Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Beri Bantuan Lebih dari Rp 400 Miliar untuk Rohingya

Kompas.com - 08/03/2023, 08:06 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) pada Selasa (7/3/2023) mengumumkan pemberian bantuan kemanusiaan baru untuk pengungsi Rohingya di Bangladesh dan di tempat lain di wilayah Asia.

Bantuan baru Amerika untuk Rohingya kali ini senilai 26 juta dollar AS atau sekitar Rp 400,8 miliar.

Sekitar sejuta warga Rohingya yang sebagian besar Muslim dilaporkan kini tinggal di kamp-kamp bantuan kumuh di Bangladesh.

Baca juga: Benarkah Kapal Rohingya Digiring ke Indonesia?

Banyak dari mereka di sana karena melarikan diri dari penumpasan militer tahun 2017 di negara tetangga Myanmar.

Serangan itu menyebabkan salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

"Dana baru ini memungkinkan mitra kemanusiaan kami untuk terus memberikan bantuan penyelamatan jiwa kepada masyarakat yang terkena dampak di kedua sisi perbatasan Burma (Myanmar)-Bangladesh," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price, dikutip dari AFP.

Dia mengatakan, dana baru itu akan meningkatkan total bantuan AS yang telah diberikan kepada orang-orang Rohingya sejak Agustus 2017 menjadi 2,1 miliar dollar AS (sekitar Rp 32,37 triliun).

Sementara itu, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pada Selasa, bahwa pihaknya membutuhkan 876 juta dollar AS untuk memenuhi kebutuhan kemanusiaan Rohingya di Bangladesh.

Baca juga: Sebulan Terapung di Laut, Puluhan Pengungsi Rohingya Terdampar di Indonesia dalam Kondisi Kelaparan

Itu terjadi setelah dana sumbangan yang tersedia semakin menipis dan memaksa pemotongan jatah makanan untuk mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

Global
Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Internasional
Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Saat 145 Negara Kini Akui Negara Palestina...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com