“Kami memandang perluasan pemukiman sebagai hambatan bagi perdamaian yang merusak kelangsungan geografis dari solusi dua negara,” kata Pernyataan Dewan Keamanan Nasional.
Tapi itu tidak memberikan indikasi bahwa AS siap untuk bertindak.
Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, mengimbau Amerika Serikat untuk campur tangan.
“Pihak Amerika diharuskan menghentikan pelanggaran ini, yang tidak akan mengarah pada perdamaian atau stabilitas apa pun di kawasan ini,” katanya.
Baca juga: Alasan Delegasi Israel Diusir dari Konferensi Uni Afrika
Pembangunan yang direncanakan kemungkinan akan menambah ketegangan yang sudah meningkat menyusul serangan militer Israel yang menewaskan 10 warga Palestina di kota Nablus, Tepi Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.