ANKARA, KOMPAS.com – Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni mengkritik Presiden Perancis Emmanuel Macron karena mengundang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke Paris, Perancis.
Pasalnya, undangan Zelensky ke Paris itu dilakukan sebelum pertemuan puncak para pejabat tinggi Uni Eropa pada Kamis (9/2/2023).
Zelensky hadir di Paris pada Rabu (8/2/2023) untuk melakukan pembicaraan dengan Macron dan Kanselir Jerman Olaf Scholz, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
Baca juga: Macron Janjikan Dukungan ke Ukraina, Zelensky Minta Jet Tempur
Diat tiba di Paris setelah sebelumnya transit di London, Inggris, di mana dia bertemu Perdana Menteri Rishi Sunak dan Raja Charles III.
Kunjungan Zelensky ke London merupakan lawatan pertamanya ke Inggris sejak Rusia melancarkan invasinya pada 24 Februari 2022.
Usai dari Perancis, dia terbang ke Brussel pada Kamis bersama Macron untuk menghadiri pertemuan puncak para pejabat tinggi Uni Eropa.
Kantor berita Italia ANSA melaporkan, Zelensky dijadwalkan melakukan pembicaraan bilateral dengan Meloni di sela-sela pertemuan puncak Uni Eropa.
Baca juga: Dubes Ukraina Kecam Pentolan Pink Floyd Roger Waters
Berbicara kepada wartawan di Brussel, Meloni menggambarkan langkah Macron untuk mengundang Zelensky ke Paris sebelum pertemuan puncak Uni Eropa merupakan tindakan yang tidak tepat.
Dia menuturkan, konflik Ukraina melibatkan semua pihak dan kekuatan Eropa harus bersatu, lapor ANSA.
“Saya pikir cara terbaik untuk membangun opsi dialog dan perdamaian adalah mempertahankan kekuatan di lapangan pada tingkat yang seimbang,” kata Meloni.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-350 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky ke Inggris | 24 Jam Paling Mematikan
Dia memperingatkan bahwa beberapa masalah domestik dapat mengancam sikap Eropa yang telah bersatu.
Meski demikian, Meloni menegaskan kembali bahwa Italia tetap berkomitmen penuh untuk mendukung Kyiv.
Dia menambahkan bahwa pihaknya ingin memainkan peran utama, termasuk dalam fase rekonstruksi.
Baca juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Tiba di Inggris, Kunjungan Pertama sejak Invasi Rusia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.