Rangkuman Hari Ke-350 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky ke Inggris | 24 Jam Paling Mematikan

Kompas.com - 09/02/2023, 07:02 WIB

Aditya Jaya Iswara

Penulis

Lihat Foto

Tentara Rusia saat peringatan ke-80 berakhirnya pengepungan Nazi di Leningrad, (kini St Petersburg) dalam Perang Dunia II di Monumen Pembela Heroik, St Petersburg, Rusia, Rabu (18/1/2023).(AP PHOTO/DMITRI LOVETSKY)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (tengah) dikelilingi oleh tentara selama kunjungannya di Izium, wilayah Kharkiv, Ukraina, Rabu (9/9/2022).

Sumber Berbagai Sumber

KOMPAS.com - Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-350 pada Rabu (8/2/2023), ditandai dengan kunjungan Presiden Volodymyr Zelensky ke Inggris.

Sementara itu, tentara Rusia mengalami 24 jam paling mematikan setelah 1.030 personelnya tewas, menurut klaim militer Ukraina.

Berikut adalah rangkuman perang Rusia-Ukraina terkini.

1. Rusia alami 24 jam paling mematikan selama perang

Ukraina menyebutkan, 24 jam terakhir adalah waktu perang paling mematikan bagi tentara Rusia.

Militer Ukraina mengeklaim pada Rabu (8/2/2023), 1.030 personel Rusia tewas selama 24 jam terakhir.

Dilansir dari The Telegraph, jumlah tentara Rusia yang tewas merupakan yang tertinggi dalam sehari.

Baca selengkapnya di sini.

2. Zelensky tiba di Inggris

KANTOR PERS KEPRESIDENAN UKRAINA via AP PHOTO Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (tengah) dikelilingi oleh tentara selama kunjungannya di Izium, wilayah Kharkiv, Ukraina, Rabu (9/9/2022).

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Rabu (8/2/2023) tiba di Inggris, menjadi kunjungan pertamanya ke negara itu sejak invasi Rusia.

Inggris mengumumkan, pihaknya akan menawarkan pelatihan jet tempur kepada pasukan Ukraina.

Zelensky dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Rishi Sunak dan berpidato di parlemen, kata kantor PM Inggris.

Baca selengkapnya di sini.

3. Ukraina minta dunia kirimkan pesawat tempur

Zelensky di Inggris juga meminta para sekutu memberikan negaranya kekuatan udara untuk memerangi invasi Rusia.

"Saya memohon kepada Anda dan dunia ... untuk pesawat tempur bagi Ukraina, sayap untuk kebebasan," katanya kepada anggota parlemen dari majelis rendah dan tinggi parlemen Inggris.

Zelensky, yang tiba di Inggris pada Rabu pagi, mengatakan di Westminster Hall bahwa "Kami tahu kebebasan akan menang, kami tahu Rusia akan kalah.

"Inggris berbaris bersama kami menuju ... kemenangan paling penting dalam hidup kita. Ini akan menjadi kemenangan atas gagasan perang."

Baca juga:

Halaman Berikutnya