Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Charles III Jadi Raja Baru Inggris

Kompas.com - 09/09/2022, 05:48 WIB
BBC News Indonesia,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

Biasanya raja tidak hadir.

Dalam pertemuan itu, kematian Ratu Elizabeth akan diumumkan oleh presiden Dewan Privy.

Proklamasi yang dibacakan biasanya berisi doa dan janji untuk pemegang takhta sebelumnya dan janji untuk mendukung yang baru.

Proklamasi ini kemudian ditandatangani oleh tokoh senior termasuk perdana menteri dan Uskup Canterbury.

Baca juga: Pangeran Charles Siap Takhta Duke of Cornwall Diambil Alih Pangeran William

Deklarasi pertama raja

Dewan Penobatan bertemu lagi -biasanya sehari setelah proklamasi- dan kali ini raja akan hadir bersama Dewan Privy.

Tidak ada sumpah takhta pada awal berkuasa. Namun, ada deklarasi raja baru dan seperti tradisi yang telah dilakukan sejak abad ke-18.

Setelah iringan trompet akan ada pernyataan resmi yang menjadikan Charles sebagai raja baru. Upacara ini akan berlangsung di balkon di atas Friary Court di Istana St James's, oleh petugas yang disebut Garter King of Arms.

Untuk pertama kalinya sejak 1952, lagu kebangsaan Inggris akan dinyanyikan dengan kata-kata "God Save the King."

Bunyi tembakan akan dilepaskan di Hyde Park, Tower of London, dan dari kapal-kapal angkatan laut dan proklamasi Charles sebagai raja akan dibacakan di Edinburgh, Cardiff, dan Belfast.

Baca juga: Pangeran Charles Dilaporkan Terima Koper Berisi Uang Kertas Miliaran Rupiah dari Politisi Kontroversial Qatar

Penobatan raja baru Inggris

Puncak suksesi adalah penobatan.

Karena perlu persiapan, penobatan raja kemungkinan tidak akan segera dilakukan.

Ratu Elizabeth II naik takhta pada Februari 1952, tetapi penobatan baru dilangsungkan pada Juni 1953.

Selama 900 tahun terakhir, penobatan dilangsungkan di Westminster Abbey, di London. William si Penakluk adalah raja pertama yang memegah mahkota di sana dan Charles akan menjadi yang ke-40.

Upacara dilakukan dalam kebaktian Anglikan, dipimpin oleh Uskup Canterbury. Pada puncak acara, Charles akan disematkan Mahkota St Edward, mahkota emas yang telah ada sejak 1661.

Mahkota ini adalah bagian utama Mahkota Permata di Tower of London dan hanya dipakai ketika upacara penobatan. Beratnya sekitar 2,23 kilogram.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com