Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Sebulan Lebih Terjebak, Empat Penambang Burkina Faso yang Hilang Ditemukan

Kompas.com - 26/05/2022, 13:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

OUAGADOUGOU, KOMPAS.com - Setelah pencarian siang-malam yang berlangsung lebih dari sebulan, tim penyelamat akhirnya menemukan empat mayat dari delapan penambang yang terperangkap di bawah tanah di Burkina Faso.

"Banyak yang meneteskan air mata, semua orang kecewa," kata Bama Antoine, juru bicara keluarga korban kepada BBC dilansir Rabu (25/5/2022).

"Harapan hilang sekarang," tambahnya.

Baca juga: 60 Orang Tewas dalam Ledakan Tambang Emas di Burkina Faso

Mereka sedang bekerja di tambang seng Perkoa ketika air banjir menjebak mereka di kedalaman lebih dari 520m.

Seorang dokter forensik berada di lokasi untuk membantu mengidentifikasi keempat pria tersebut.

Mayat-mayat itu ditemukan di rongga dekat ruang penyelamatan yang dibuka pekan lalu, tambah Bama.

Harapan bahwa para penambang akan ditemukan hidup memudar setelah tidak ada satupun dari mereka menggapai ruang penyelamatan, yang berada sekitar 570 meter di bawah tanah.

Ruangan itu penuh dengan oksigen, air dan makanan ringan.

Ada ruang penyelamat kedua di bagian bawah tambang, yang dalamnya lebih dari 700 meter.

Keluarga belum melihat mayat-mayat itu, sementara mereka telah dimasukkan ke dalam lemari pendingin, kata Bama.

“Kalau sampai sekarang belum teridentifikasi berarti ditemukan dalam keadaan memprihatinkan,” lanjutnya.

Baca juga: Jepang Ajukan Tambang Emas Sado Jadi Warisan Dunia UNESCO, Korea Selatan Protes

Keluarga para pekerja yang hilang telah berkumpul di dekat lokasi dan membentuk kelompok pendukung di mana mereka akan berdoa dan berharap agar orang yang mereka cintai ditemukan dalam keadaan hidup.

Meskipun kemungkinan hasil positif berkurang dari hari ke hari, beberapa kerabat terus berharap para penambang akan ditemukan hidup-hidup.

"Kami akan tinggal di sini sampai suami kami keluar dari lubang," kata Edith Moné, istri dari salah satu pria yang hilang, kepada BBC pekan lalu.

Bos tambang milik Kanada Ricus Grimbeek, mengungkapkan kesedihannya atas kematian tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com