Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Nasib SPBU saat Mobil Listrik Mendominasi Jalanan di Masa Depan?

Kompas.com - 22/11/2021, 17:59 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

Salah satu restoran makanan cepat saji di Australia, Hungry Jack's, sudah memasang fasilitas charging untuk mobil listrik di gerai mereka.

Baca juga: Bill Gates dan Jeff Bezos Ikut Danai Perburuan Deposit Logam di Greenland untuk Mobil Listrik

Anita Oh dari BCG mengatakan para pemilik SPBU menyadari adanya perubahan tersebut.

"Dalam beberapa tahun terakhir pembicaraan mengenai akan berakhirnya SPBU sudah mulai sering terdengar."

"Namun beberapa orang masih mengatakan hal itu tidak akan terjadi."

Tapi pembicaraan ini sebenarnya bukanlah hal yang baru.

Dalam pertemuan tahunan di Sunshine Coast (Queensland) di tahun 2015, industri SPBU pernah membicarakan soal kehadiran mobil listrik.

Saat itu baru beberapa ribu mobil listrik saja yang terjual dan sudah ada paparan soal perlunya pengusaha SPBU membuka pikiran mereka untuk mempertimbangkan saat mobil listrik jadi barang biasa.

Baca juga: Inspirasi Energi: Benarkah Mobil Listrik Lebih Ramah Lingkungan?

Mereka bertanya, dalam 20 tahun ke depan, apakah orang-orang akan berhenti datang ke SPBU? Jawabannya tidak karena SPBU akan jadi 'community hub'.

SPBU bisa menjadi tempat orang bekerja, mengadakan pertemuan, gudang bagi pembelian online atau pusat perbelanjaan.

Enam tahun kemudian, dugaan tersebut semakin mendekati kenyataan.

Menurut perkiraan Pemerintah Australia, pada 2030, sekitar 30 persen dari mobil yang terjual adalah mobil listrik dengan harga yang akan semakin murah dan fasilitas pengisian listrik yang tersedia di mana-mana.

Mark McKenzie dari industri SPBU yang menggagas pertemuan di tahun 2015 mengatakan pendapat anggota pelaku industri terpecah jadi dua.

"Beberapa orang berpendapat ini tidak akan terjadi, semasa hidup mereka," katanya.

"Yang lain mengatakan kita harus berubah, kita tidak mau ketinggalan nantinya."

Baca juga: Tesla Tak Diundang ke Pameran Mobil Listrik di Gedung Putih

BBM akan semakin ditinggalkan: Ampol

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com