Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selandia Baru Bakal Akhiri Lockdown di Auckland Setelah 3,5 Bulan

Kompas.com - 22/11/2021, 16:53 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WELLINGTON, KOMPAS.com - Selandia Baru bakal mengakhiri lockdown di kota terbesar mereka, Auckland, setelah 3,5 bulan dan mengadopsi strategi Covid-19 yang baru.

Perdana Menteri Jacinda Ardern menyatakan, mulai 2 Desember pukul 23.59 waktu setempat, "Negeri Kiwi" akan mencoba kebijakan baru itu.

Gol mereka bukan lagi melenyapkan kasus karena varian Delta, melainkan mencoba untuk menahannya sesedikit mungkin.

Baca juga: Selandia Baru Bakal Longgarkan Aturan untuk Turis Asing

"Fakta yang menyakitkan adalah (varian) Delta tidak akan ke mana-mana. Dia akan terus di sini," kata Ardern kepada jurnalis.

Dia menjelaskan, Selandia Baru mempunyai posisi lebih baik untuk mengatasi Delta, saat negara lain kewalahan.

Tekanan untuk mengakhiri lockdown di Auckland, yang diterapkan sejak pertengahan Agustus saat Delta terdeteksi, santer diserukan.

Awalnya, Ardern berniat mengimplementasikan kebijakan tersebut ketika angka vaksinasi sudah mencapai 90 persen.

Tetapi dilansir AFP Senin (22/11/2021), dia memutuskan menggebernya meski angka inokulasi masih 83 persen.

Direktur Jenderal Kesehatan Ashley Bloomfield berkata, dia sangat optimistis dengan perubahan yang dia sebut paling signifikan sejak awal Covid-19.

Baca juga: Ada 3 Kasus Covid-19, PM Selandia Baru Lockdown Kota Auckland

"Kami akan menuju ke fase yang, meski masih diperdebatkan, dianggap baik. Kami bisa mengontrolnya. Kami mencapai angka vaksinasi tinggi saat musim panas," pujinya.

Pemerintah menerangkan, strategi kesehatan ini akan disusun dalam tiga tahap seperti lampu lalu lintas.

Jika hijau, berarti tidak perlu ada pengendalian ketat, sementara merah menandakan bisnis boleh buka tetapi selektif.

Artinya, pelanggan yang masuk harus mempunyai bukti telah divaksin dan menerapkan pembatasan sosial secara ketat.

Baca juga: Selandia Baru Menyerah Kejar Strategi 0 Kasus Covid-19, Ini Alasannya...

Menurut Ardern, perbedaan paling besar adalah bukti vaksin harus diperlihatkan di tempat seperti restoran, bar, atau gym.

PM Selandia Baru sejak 2017 itu berujar, Auckland akan ditempatkan dalam tahap merah, sementara daerah lain tengah dipertimbangkan.

Saat ini, kota terbesar "Negeri Kiwi" tersebut terputus dari area lainnya, dengan pembatas jalan akan digeser mulai 15 Desember.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com