Dikelilingi wilayah Perancis memberikan Llivia keuntungan tersendiri. Terutama saat memberikan suara dalam referendum yang dianggap ilegal oleh Pemerintah Spanyol.
Di hari referendum digelar, saat secara misterius koneksi internet di Llivia putus, wali kota memutuskan untuk menggunakan sambungan internet Perancis sehingga pemungutan suara bisa terus berlangsung.
Dan, dengan kondisi wilayahnya yang "merdeka" dari Spanyol itu, maka perasaan menjadi sebuah bangsa merdeka sudah lama dirasakan warga Llivia.
Tak heran jika dukungan untuk merdeka dari Spanyol amat kuat di Llivia.
Baca juga: Pep Guardiola Diharapkan Jadi Presiden Catalonia
Di hari referendum, warga Llivia menunjukkan dukungannya untuk lepas dari Spanyol.
Sebanyak 561 dari 591 suara sah menyatakan dukungan terhadap kemerdekaan.
Para pendukung kemerdekaan di Llivia bahkan memecahkan rekor dunia Guinness saat menyalakan 82.000 batang lilin untuk membentuk Estelada, bendera Catalonia merdeka, sebelum referendum digelar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.