GAZA CITY, KOMPAS.com - Militer Israel mengumumkan, mereka telah membunuh komandan kelompok Jihad Islam (Islamic Jihad) dalam serangan di Gaza.
Saat konflik memasuki pekan kedua, Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan 198 warga Palestina tewas, termasuk di antaranya 58 anak dan 35 perempuan.
Baca juga: Erdogan Desak Paus Fransiskus Bantu Hentikan Pembantaian Israel di Gaza
Hanya saja, mereka tidak merinci berapa korban tewas yang berasal dari Hamas maupun faksi Palestina lainnya.
Pada Senin (17/5/2021), Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengumumkan bahwa Hussam Abu Harbeed berhasil mereka tewaskan.
Harbeed merupakan salah satu komandan senior Jihad Islam di divisi Gaza utara, dan memimpin serangan kepada IDF maupun rakyat Israel 15 tahun terakhir.
Dilaporkan Times of Israel via New York Post, IDF mengatakan Harbeed dalang di belakang serangan anti-tank yang menargetkan sipil.
Dalam keterangan militer, dia bertanggung jawab atas serangan di hari pertama konflik yang melukai masyarakat.
Sejauh ini, Islamic Jihad maupun sayap militernya, Brigade al-Quds, memberikan konfirmasi atas klaim IDF tersebut.
Konflik dimulai pada Senin pekan lalu (10/5/2021), ketika Hamas menembakkan ratusan roket ke wilayah Israel.
Tembakan itu merupakan respons setelah polisi Israel bentrok dengan massa Palestina di Yerusalem pekan sebelumnya.
Baca juga: Serangan Udara Israel Hancurkan Rumah Pemimpin De Facto Hamas di Gaza
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.