Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Pacaran Terbaru di Korea Selatan: Saling Bertukar Saham

Kompas.com - 16/05/2021, 12:26 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

SEOUL, KOMPAS.com – Baru-baru ini, ada banyak pasangan kekasih di Korea Selatan yang saling membelikan saham blue-chip sebagai hadiah.

Insider melaporkan, tren tersebut dimulai setelah perusahaan pialang saham Shinhan Investment Corp mulai mencantumkan “kartu hadiah saham” di aplikasi KakaoTalk.

Langkah itu membuat pembelian saham jauh lebih mudah diakses oleh warga Korea Selatan sebagaimana dilansir World of Buzz, Sabtu (15/5/2021).

Baca juga: China Bicarakan Pembelian Saham Aramco dari Arab Saudi

Alih-alih membelikan minuman Starbucks, anak muda Korea Selatan langsung membeli saham Starbucks sebagai hadiah untuk pacarnya.

 

Selain itu, kartu hadiah saham yang lebih mahal juga semakin populer.

Seperti kartu hadiah saham Apple yang harganya mulai Rp 300.000-an atau kartu hadiah saham Tesla yang harganya mulai Rp 370.000-an.

Selain itu, kartu hadiah saham ini sangat populer. Pasalnya, lebih dari 20.000 kartu hadiah saham telah terjual sejak 24 Desember 2020.

Baca juga: Rugi Rp 120 Juta di Pasar Saham, Pria Ini Ceburkan Diri ke Tungku Api

Kebanyakan orang-orang yang yang membeli kartu hadiah saham di KakaoTalk tersebut adalah mereka yang berusia 20-an dan 30-an tahun.

Menurut outlet media lokal Straightnews, kartu hadiah saham paling populer untuk dijadikan hadiah adalah saham Tesla, Apple, Starbucks, dan Netflix.

Popularitas kartu hadiah saham yang diinisiasi Shinhan Investment Corp mendorong pialang saham lain untuk mengikuti jejaknya.

Baca juga: Saham Produsen AK-47 Diambil Alih Mantan Pejabat Rusia

Pialang saham KB Securities membuat penawaran serupa dengan harga mulai Rp 120.000-an.

Penawaran kartu hadiah saham dari KB Securities itu lebih fleksibel, karena dapat digunakan untuk membeli berbagai saham asing daripada hanya saham perusahaan tertentu.

Penawaran KB Securities tersebut juga menjadi populer sejak diluncurkan pada 29 Maret 2021.

Sebanyak 3,4 juta kartu hadiah saham dengan jumlah berbeda telah terjual dalam 20 hari pertama saja.

Baca juga: Manipulasi Saham di Singapura, Kris Wiluan Eks Orang Terkaya RI Terancam Penjara 7 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com