Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukacita Banjiri Upacara Pemakaman Kyal Sin, Remaja Myanmar yang Ditembak Junta Militer

Kompas.com - 05/03/2021, 08:58 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber BBC

NAYPIYDAW, KOMPAS.com - Massa berkumpul di Mandalay pada Kamis (4/3/2021) dalam upacara pemakaman gadis 19 tahun yang ditembak mati dalam protes anti-kudeta Myanmar sehari sebelumnya.

Remaja bernama Kyal Sin yang dijuluki sebagai "Angel" itu menggunakan kaus bertuliskan "Semua akan baik-baik saja" telah terbunuh.

Gelombang dukacita kepadanya membanjiri media sosial dan banyak yang menyebutnya sebagai pahlawan.

Melansir BBC pada Kamis (4/3/2021), Kamis itu di Mandalay, orang-orang berbaris di rute prosesi pemakaman Kyal Sin.

Baca juga: Korban Tewas Demo Myanmar 54 Orang, Begini Respons PBB

Para pelayat menyanyikan lagu-lagu revolusioner dan meneriakkan slogan-slogan anti-kudeta, lapor kantor berita Reuters.

Gambar remaja yang mengenakan kaus bertuliskan "Segalanya akan baik-baik saja" saat protes telah menjadi viral.

Sadar akan bahaya ketika ikut bagian dalam protes, dia telah menulis rincian golongan darahnya di Facebook dan meminta agar organnya disumbangkan, jika dia meninggal nantinya.

Myat Thu, rekan yang bersama Kyal Sin dalam aksi protes pada Rabu, mengatakan, dia telah membuka pipa air saat polisi menyemprotkan gas air mata.

Tindakan Kyal Sin membuat pengunjuk rasa dapat membersihkan gas air mata dari mata mereka.

Baca juga: Sebelum Ditembak Mati dalam Demo Myanmar, Angel Ingin Sumbangkan Organ Tubuh

Dia juga mencoba membantu demonstran lain saat polisi melepaskan tembakan.

"Dia mengatakan kepada saya, 'Duduk! Peluru akan mengenai Anda'," kata Myat Thu kepada Reuters.

"Dia peduli dan melindungi orang lain," ungkapnya.

Dia mengatakan, polisi memukul mereka dengan gas air mata yang ternyata disusul dengan tembakan peluru.

Myat Thu mengatakan, "Angel" yang dengan bangga memberikan suara dalam pemilihan umum untuk pertama kalinya tahun lalu adalah gadis yang ceria.

"Dia mencintai keluarganya dan keluarganya juga sangat mencintainya," ucapnya.

Baca juga: 3 Tentara Myanmar Mengungsi ke India daripada Turuti Perintah Junta Militer

Halaman:

Terkini Lainnya

Kementerian Kehakiman AS Akan Golongkan Penggunaan Ganja Kejahatan Tingkat Rendah

Kementerian Kehakiman AS Akan Golongkan Penggunaan Ganja Kejahatan Tingkat Rendah

Global
Staf Klinik Australia Pura-pura Sibuk Saat Menteri Datang, Ada Pasien Gadungan Juga

Staf Klinik Australia Pura-pura Sibuk Saat Menteri Datang, Ada Pasien Gadungan Juga

Global
Imbas Protes Anti-Israel, Gerai Ayam Kentucky AS di Aljazair Dibuka Tanpa Logo

Imbas Protes Anti-Israel, Gerai Ayam Kentucky AS di Aljazair Dibuka Tanpa Logo

Global
Eks Bos Kripto Binance Changpeng 'CZ' Zhao Dihukum 4 Bulan Penjara

Eks Bos Kripto Binance Changpeng "CZ" Zhao Dihukum 4 Bulan Penjara

Global
Drone Ukraina Serang Kilang Minyak Rosneft Rusia di Ryazan

Drone Ukraina Serang Kilang Minyak Rosneft Rusia di Ryazan

Global
Serangan Rudal Rusia Tewaskan 3 Orang di Odessa Ukraina

Serangan Rudal Rusia Tewaskan 3 Orang di Odessa Ukraina

Global
Galon Air Jadi Simbol Baru Demonstran Pro-Palestina di Kampus AS

Galon Air Jadi Simbol Baru Demonstran Pro-Palestina di Kampus AS

Global
Pria Turkiye Tewas Ditembak Usai Tikam Polisi Israel di Yerusalem

Pria Turkiye Tewas Ditembak Usai Tikam Polisi Israel di Yerusalem

Global
Intelijen India Dilaporkan Sempat Menyusup ke Australia, Diusir pada 2020

Intelijen India Dilaporkan Sempat Menyusup ke Australia, Diusir pada 2020

Global
Polisi AS Tangkapi Pedemo Pro-Palestina di Universitas Columbia

Polisi AS Tangkapi Pedemo Pro-Palestina di Universitas Columbia

Global
Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Global
Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Global
Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Global
China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

Global
Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com