WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Demo di Gedung Capitol Amerika Serikat (AS) oleh massa pro-Trump ternyata memiliki kesamaan dengan Indonesia, yaitu adanya pedagang asongan.
Dalam penyerbuan Gedung Capitol pada Kamis (7/1/2021), seorang netizen mengunggah foto pedagang asongan yang berjualan ayam dan kentang goreng.
Namun, berbeda dengan di Indonesia, pedagang asongan di "Negeri Paman Sam" ini berjualan memakai kios seperti stan bazar.
Baca juga: Usai Kerusuhan Capitol Hill, Akankah Demo Lanjutan Muncul?
"Seseorang berjualan ayam dan kentang goreng saat demo di Capitol AS," tulis @NorbertElekes di Twitter.
Someone started selling chicken and fries during protest at US Capitol pic.twitter.com/UiZews9fmY
— Norbert Elekes (@NorbertElekes) January 7, 2021
Unggahan pukul 08.55 WIB itu langsung viral dengan cepat dan tersebar luas di media sosial, meski tidak diketahui siapa yang berjualan.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB hari ini, foto pedagang asongan di demo Amerika itu sudah di-retweet 4.400 kali dan mendapat lebih dari 26.700 likes.
Viralnya twit itu pun sampai ke Indonesia. Warganet dengan akun @medicalsherry me-reply unggahan tersebut dengan foto TNI yang membeli makanan ringan dari seorang pedagang asongan, saat bertugas dalam peristiwa peledakan bom Sarinah di Jakarta pada 2016.
Baca juga: Kisah Lora, Pedagang Asongan di Pelabuhan Berjuang Berikan Pendidikan untuk 5 Anaknya
Oh come on,during 2016 Sarinah Jakarta bombing,even the army bought snacks from local seller before taking down terrorists pic.twitter.com/GpFq0QWOnI
— Yanty Agustina Chen (@medicalsherry) January 7, 2021
Akun @millionkwd ikut meramaikan foto viral di kerusuhan Gedung Capitol dengan mengunggah foto-foto pedagang asongan di demo Indonesia.
Ia mengunggah kolase tiga foto, berupa pedagang kacang rebus dan penjual kopi keliling atau yang populer dengan sebutan "abang starling" (Starbucks keliling).
Just like in Indonesia, they still selling during terrorist attack pic.twitter.com/cheOPsQ3Yb
— ???????????????????? (@millionkwd) January 7, 2021
Ada juga twit dari @menghanyurkan yang menampilkan pedagang teh kemasan, air mineral, cilok, bahkan kaus saat demo.
?????? https://t.co/v7ywe8oK2u
— hanyur (@menghanyurkan) January 7, 2021
Baca juga: Beda Penanganan Polisi di Kerusuhan Capitol Hill dan Demo BLM Jadi Sorotan
Dari ribuan replies yang menanggapi foto Norbert Elekes, terungkap fenomena penjaja makanan atau minuman dalam unjuk rasa ternyata juga ada di India.
Akan tetapi, sedikit berbeda dari AS dan Indonesia, akun @gbalajindia yang mengunggah foto seorang pria memasak di wajan besar mengeklaim bukan untuk meraup untung, melainkan makanan gratis saat demo petani.
Pity. US people make business even during protest but in India they made whole day meals at free of cost #FarmersProtest pic.twitter.com/pfReY1Km4G
— Jee?? (@gbalajindia) January 7, 2021
Demonstrasi itu dilakukan puluhan ribu petani untuk menentang tiga undang-undang pertanian yang disahkan oleh Pemerintah India pada September.
Mereka menuntut pembatalan undang-undang baru karena dipandang akan melonggarkan aturan tentang penetapan harga, penyimpanan, dan pemasaran hasil panen.
Baca juga: Petani di India Bersikeras Tolak UU Pertanian, Ancam Penuhi New Delhi dengan Traktor
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.