NEW DELHI, KOMPAS.com - Pihak berwenang di Negara Bagian Rajasthan, India barat, mulai melacak 811 wisatawan Inggris yang tiba di negara bagian itu dalam 2 bulan terakhir.
Langkah itu dilakukan sebagai respons di tengah kekhawatiran tentang munculnya sebuah varian baru virus corona di Inggris, menurut laporan media lokal pada Jumat (25/12/2020).
Pejabat pemerintah federal telah membagikan informasi detail tentang para wisatawan tersebut kepada pemerintah Rajasthan, kata Hindustan Times.
Baca juga: Iran: Varian Baru Virus Corona Belum Terbukti Masuk di Dalam Negeri
"Kami telah meneruskan informasi rincinya kepada pengumpul distrik," demikian surat kabar tersebut mengutip pejabat kesehatan senior, Raviprakash Sharma, seperti yang dilansir dari Xinhua News pada Sabtu (26/12/2020).
"Dan mengarahkan mereka untuk memastikan isolasi serta tes terhadap para wisatawan itu," lanjut Sharma.
Lebih lanjut Hindustan Times juga memaparkan tentang para wisatawan Inggris ini.
Baca juga: Spanyol Umumkan Kasus Varian Baru Virus Corona yang Merebak di Inggris
Tercatat sebanyak 333 orang tiba di Jaipur, kemudian 73 orang di Jodhpur, 70 di Ajmer, 48 di Alwar, 43 di Udaipur, 39 di Kota, dan 24 di Jhunjhunu.
"Kami akan memantau semua orang yang datang dari Inggris," kata surat kabar itu mengutip pejabat kesehatan senior lainnya, Narottam Sharma.
Baca juga: Kasus Pertama Varian Baru Virus Corona telah Muncul di Perancis
"Dalam 3-4 hari, kami akan dapat menjangkau setiap wisatawan dari Inggris di Jaipur," ucap Sharma.
Sejauh ini, varian baru virus corona belum ditemukan di India.
Pemerintah India pada Rabu (23/12/2020) menangguhkan sementara penerbangan dari Inggris setelah varian baru virus corona ditemukan di negaraa kerajaan itu.
Baca juga: Lawan Varian Baru Virus Corona, Vaksin yang Ada Sekarang Diklaim Tetap Efektif
Larangan penerbangan tersebut akan berlaku hingga 31 Desember.
Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India memerintahkan pengawasan terhadap semua penumpang yang melakukan perjalanan dari atau transit di Inggris, dalam 4 pekan terakhir.
Selain itu, mengerahkan protokol baru untuk pengujian dan isolasi.
Baca juga: Varian Baru Virus Corona Masuk Jerman dari Penumpang Asal London
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.