Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Pemimpin Uni Eropa Cepat-cepat Tes Covid-19 Setelah Macron Positif Terinfeksi

Kompas.com - 18/12/2020, 14:45 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber REUTERS

Istana kepresidenan Perancis, Elysee, mengatakan kepada Reuters bahwa itu adalah kesalahan "yang tidak menguntungkan".

Macron jatuh sakit ketika negosiasi antara Inggris dan UE atas kesepakatan pasca-Brexit mendekati titik kritis mereka, yang mana Perancis mengatakan lebih suka memveto kesepakatan yang buruk dari pada mengorbankan para nelayannya.

Baca juga: Uni Eropa Sahkan Vaksin Pfizer/BioNTech, 27 Desember Vaksinasi Covid-19 Dimulai

Presiden AS Donald Trump, yang telah terinfeksi virus corona pada awal tahun ini, menelepon Macron pada Kamis malam (17/12/2020) dan berharap dia segera sembuh, kata seorang pejabat Perancis.

Lalu Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengirimkan ucapan cepat sembuh kepada Macron melalui Twitter.

"Prihatin mendengara teman saya @EmmanuelMacron dinyatakan positif virus corona. Kami semua berharap Anda cepat sembuh," tweet Johnson.

Seperti Trump, Johnson juga telah terinfeksi Covid-19 pada Maret hingga dirawat di perawatan intensif.

Baca juga: Putin Bakal Terima Vaksin Covid-19 Sputnik V jika Syarat Ini Terpenuhi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com