Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Misteri: Kejamnya 'Lubang Neraka' Gulag Era Soviet

Kompas.com - 03/09/2020, 18:43 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber YouTube

Ironisnya, tidak hanya pelanggar atau pemberontak Stalin yang dihukum di penjara Gulag. Siapa pun, yang memiliki hubungan langsung dengan pelanggar juga akan ditangkap dan dijebloskan ke 'lubang neraka' Gulag.

Selama invasi Jerman saat Perang Dunia II misalnya, Stalin mengeluarkan perintah bahwa setiap prajurit Krasnaya Armiya (Tentara Merah) yang mundur dari pertempuran akan dikirim ke Gulag.

Termasuk mereka yang menyerah kepada Jerman, maka seluruh keluarganya akan dikirim ke Gulag untuk menggantikan mereka.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Vladimir Lenin, Pendiri Uni Soviet

Pemerkosaan di kamp penjara Gulag

Penjara Gulag memiliki banyak kamp konsentrasi. Istilah 'kamp konsentrasi' kemudian diubah pada 27 Juli 1929 oleh politbiro Partai Komunis Uni Soviet menjadi "hukuman kerja paksa".

Mulanya, sebelum memiliki banyak kamp, Gulag terdiri dari sebuah penjara besar yang berisi pria dan wanita. Hal itu membuat posisi wanita memiliki risiko tinggi pemerkosaan dari para sipir dan juga narapidana lain.

Sesuatu yang sudah dianggap lazim di penjara Gulag.

Para wanita yang ditahan kerap dipaksa untuk mencari suami mereka di sana, laki-laki "yang akan melindungi" mereka dengan imbalan "kenikmatan seksual".

Jika mereka menolak mencari pria, mereka akan sering dipaksa untuk berhubungan seksual dengan para sipir sebagai bayaran atas perlindungan yang mereka terima.

Tak hanya memeras demi kenikmatan seksual, para sipir penjara juga memaksa tahanan wanita untuk berhubungan intim dengan mereka dengan imbalan makanan lezat, pakaian dan bahkan iming-iming "tempat tinggal".

Melakukan kekerasan fisik maupun seksual terhadap wanita tidak berdampak apapun karena dianggap sebagai penyerangan kepada orang yang dicap sebagai musuh negara.

Selain para wanita, anak-anak yang masuk ke dalam penjara Gulag juga mengalami nasib serupa. Mereka, tak jarang mendapat kekerasan dari sipir penjara.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Penembakan Vladimir Lenin

Tahanan rela bakar diri

Selama di penjara, para tahanan hanya mendapat sedikit pakaian. Dalam setahun, mereka hanya mendapat 2 sampai 3 helai pakaian saja sehingga tak jarang mereka berinisiatif mengambil pakaian dari mereka yang telah wafat.

Untuk soal makan, peraturan penjara Gulag juga kejam. Dalam 1 keluarga yang terdiri dari 3 anggota, hanya mendapat jatah 140 gram roti gandum. Porsi 1 orang pun sangat jauh dari kata kenyang.

Kelaparan itu menyebabkan mereka menangkap banyak hewan liar, khususnya pengerat seperti tikus karena paling mudah ditemukan.

Pengorbanan para tahanan Gulag pada hari ini bisa dilihat dari beberapa bangunan besar yang ada di Rusia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com