Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manisnya Kecap Bango dalam Makanan Legendaris Indonesia

Kompas.com - 17/11/2023, 15:03 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

Kuliner asal Jakarta dan Bogor tersebut sama-sama menggunakan kecap Bango sejak lama untuk berjualan.

Menurut Ningsih, generasi kedua Sop Buntut Cut Meutia, Bango tidak hanya unggul dalam cita rasanya.

"Hasil warna kecap Bango itu bagus di masakan. Ciri khasnya hitam agak kuning," kata Ningsih.

Hitam kekuningan kecap ini menghasilkan iga bakar yang mengilap saat matang. Sedikit hitam kemerahan setelah dibakar.

Sementara itu, Rohma, istri pemilik Laksa Gang Aut Mang Wahyu, memiliki pendapat yang tidak jauh berbeda.

"Saya sudah pakai kecap ini dari dulu. Kecap Bango dari warna dan rasa berbeda dari yang lain, lebih enak dan gurih," sampainya kepada Kompas.com.

Baca juga:

Kecap manis dari Indonesia

Kecap bango di FJB 2023. Kompas.com/Krisda Tiofani Kecap bango di FJB 2023.

Selain berbagai hidangan legendaris, kecap manis itu sendiri juga dikenal sebagai pusaka kuliner Indonesia.

Culinary gem atau pusaka kuliner merupakan kearifan lokal yang dikenal sejak lama dan tidak lekang oleh waktu.

Menurut sejarawan makanan Andreas Maryoto, kecap manis sudah ada sejak abad ke-16 yang dihasilkan dari akulturasi saus koechiap dengan gula jawa atau gula kelapa.

"Kita sudah sepatutnya bangga dengan Indonesia dan kecap manisnya, karena satu-satunya negara yang punya produk kecap manis ini," ujar Andreas.

Bahkan, Erwita Dianti, Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, menyampaikan, kecap manis berpotensi meningkatkan wisata kuliner Indonesia.

Amaryllis Esti Wijono, Erwita Dianti, Sarwendah dan penjaja kuliner di FJB 2023. Kompas.com/Krisda Tiofani Amaryllis Esti Wijono, Erwita Dianti, Sarwendah dan penjaja kuliner di FJB 2023.

"Kecap itu menambah cita rasa, bukan hanya pelengkap. Kalau ada makanan Nusantara dari kecap yang enak, dicoba wisatawan domestik dan turis, bisa membuat orang ingin mencoba makanannya lagi," ungkap Erwita.

Erwita menuturkan, kecap manis sudah dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia dalam kegiatan memasak sehari-hari.

Mengenalkan kecap manis ke lidah luar negeri menjadi tugas baru. Sebab, kecap manis hanya ada di Indonesia.

"Kecap manis itu cuma ada di Indonesia, di luar negeri kecapnya punya rasa yang beda," pungkas dia saat ditemui media usai konferensi pers FJB 2023.

Penjajakan kecap manis ini bisa dimulai dari Asia Tenggara. Bango sudah mulai mengenalkannya di Asia Tenggara, Arab Saudi, dan Eropa.

Pemerintah pun mengambil peran dengan dukungan berupa program Spice Up The World untuk mengenalkan rempah, termasuk kecap Indonesia.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com