Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Ramen ala Jepang di Rumah, Teksturnya Kenyal dan Lentur

Kompas.com - 31/08/2022, 18:33 WIB
Ais Jauhara Fahira,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ramen merupakan kuliner khas Jepang yang familiar bagi masyarakat Indonesia. Kamu mungkin salah satu orang yang pernah menyantap ramen di restoran.

Tekstur ramen kenyal dan lentur, sedangkan warnanya kekuningan. Kuah ramen biasanya terbuat dari kaldu daging hangat yang rasanya umami.

Kamu dapat menggunakan vital wheat gluten yaitu suplemen protein yang akan membantu tekstur mi menjadi lebih kenyal.

Namun, kamu bisa tidak menggunakan vital wheat gluten. Pasalnya, tepung untuk membuat ramen sudah mengandung protein tinggi yang dapat membuat mi kenyal.

Siapa sangka, ramen ala Jepang bisa dibuat di rumah. Mari simak resep ramen jepang dari Serious Eats berikut ini.

Baca juga:

Resep ramen rumahan

Bahan ramen

  • 6 gram soda kue panggang
  • 4 gram garam
  • 160 ml air
  • 396 gram tepung terigu protein tinggi
  • 4 gram vital wheat gluten

ilustrasi ramen khas Jepang dengan berbagai topping. SHUTTERSTOCK/Alona Bogdanova ilustrasi ramen khas Jepang dengan berbagai topping.

Cara membuat ramen rumahan

  1. Ramen: tambahkan soda kue panggang ke dalam air dan aduk hingga larut sepenuhnya, sekitar satu menit. Tambahkan garam, dan aduk sampai benar-benar larut.
  2. Campurkan vital wheat gluten dan tepung roti ke dalam food processor yang dilengkapi dengan pisau logam atau stand mixer. Aduk hingga tercampur rata, sekitar 30 detik dalam food processor atau satu menit dengan kecepatan rendah dalam stand mixer.
  3. Tingkatkan kecepatan ke sedang-rendah. Sembari mesin berjalan, tambahkan 1/3 bagian bahan cairan sekaligus. Berikan waktu antara setiap penambahan agar cairan terserap sepenuhnya, sekitar 30 detik.
  4. Setelah penambahan terakhir, biarkan mesin berjalan sampai campuran tepung dan air terlihat berkerikil, sekitar satu menit.
  5. Jika menggunakan food processor, matikan mesin dan diamkan selama 30 menit. Jika menggunakan stand mixer, matikan mesin, tutup mangkuk dengan plastic wrap dan diamkan selama 30 menit. (Jeda ini untuk memungkinkan tepung menyerap cairan lebih banyak.)
  6. Bentuk adonan menjadi bola dan bagi menjadi dua bagian yang kira-kira sama. Tempatkan keduanya dalam mangkuk dan tutup dengan bungkus plastik untuk mencegah adonan mengering.
  7. Giling bulatan hingga ketebalan sekitar 1/2 sentimeter. Adonan akan sangat kaku sehingga lebih baik giling menggunakan mesin penggiling pasta.
  8. Jalankan piringan pipih melalui pengaturan roller pasta terluas, diikuti oleh pengaturan terluas kedua, diikuti oleh pengaturan terluas ketiga, diikuti oleh pengaturan terluas keempat. Lipat lembaran adonan menjadi dua, sehingga menjadi setengah dari panjang aslinya, lalu ulangi seluruh proses dua kali. Jika dilakukan dengan benar, garis memanjang akan terbentuk pada lembaran adonan.
  9. Bungkus lembaran adonan dalam bungkus atau tempat plastik, lipat, dalam kantong atas zip, dan ulangi proses dengan bagian yang tersisa. Biarkan lembaran adonan beristirahat setidaknya selama 30 menit sebelum melanjutkan.
  10. Pipihkan adonan satu per satu hingga ketebalan yang diinginkan. Setelah selesai digiling, taburi adonan dengan tepung terigu atau tepung jagung agar tidak lengket. Singkirkan kelebihan tepung atau tepung, dan lipat adonan. Taburi lembaran adonan dengan tepung, lipat, taburi lagi dengan tepung, dan lipat lagi, untuk membentuk tumpukan adonan. Potong adonan menggunakan pisau tajam secara berkala untuk menghasilkan ramen. Setelah selesai dipotong, kocok ramen agar lebih lentur.
  11. Letakan ramen ke dalam kantong zip dan dinginkan semalaman. Mie dapat langsung digunakan tetapi tekstur dan rasanya meningkat secara signifikan jika dibiarkan dahulu.
  12. Proses sebelum masak ramen (opsional): kumpulkan ramen menjadi bola dan tekan dengan telapak tangan di atas permukaan yang bersih dan kering, menggunakan jumlah tekanan yang sama dengan yang digunakan untuk mengompres bola salju. Kendurkan ramen dan ulangi prosesnya, kumpulkan menjadi bola dan tekan dengan telapak tangan.
  13. Cara masak ramen:  rebus air sampai mendidih dengan api besar. Jika memasak menggunakan keranjang, tambahkan ramen ke keranjang dan rendam dalam air.
  14. Aduk ramen dengan cepat menggunakan penjepit atau sumpit di keranjang agar tidak lengket. Jika tidak menggunakan keranjang mi, tambahkan mi ke dalam air mendidih dan aduk kuat-kuat dengan penjepit atau sumpit agar tidak lengket. Masak, aduk sesekali, selama sekitar dua menit.
  15. Masak selama lebih kurang satu menit 30 detik jika menggunakan potongan mi pada pemotong spageti. (Waktu memasak yang tepat akan tergantung selera dan pada ketebalan mi.) Tiriskan secara menyeluruh, tiriskan sebanyak mungkin kelebihan air, dan tambahkan ke kaldu ramen panas.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com