Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Makanan Khas Bali yang Patut Masuk Daftar Kulineranmu, dari Sate Lilit sampai Jukut Ares

Kompas.com - 05/11/2020, 14:29 WIB
Nine Fridayani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bali sebagai tempat wisata dilengkapi pula dengan makanan khas yang bisa patut masuk daftar kulineran.

Kuliner Bali menggunakan bumbu khas Bali yang punya cita rasa tersendiri. Makanan khas Bali tersebut adalah sebagai berikut.

Baca juga: 8 Warung Makan Ramah Muslim di Bali yang Terkenal di Kalangan Wisatawan

1. Sate lilit

Sate lilit khas Bali disajikan dalam Balinese Galore Food Festival, DoubleTree by Hilton Jakarta. Sate lilit khas Bali disajikan dalam Balinese Galore Food Festival, DoubleTree by Hilton Jakarta.

Daging yang diolah menjadi sate lilit dilekatkan hingga menempel pada tusukan satenya yang terbuat dari tangkai bambu atau batang serai.

Bahan daging satenya sendiri merupakan daging cincang berbumbu khas. Jenis daging untuk sate lilit khas Bali sendiri menggunakan daging hewan mulai dari ayam, sapi, babi, dan ikan tenggiri.

Sate lilit mudah dijumpai di Bali karena hampir semua warung makan menyediakan menu ini.

2. Nasi campur bali

Hidangan ini adalah hidangan nasi yang dilengkapi dengan aneka lauk pelengkap.

Aneka lauknya semua berbumbu khas Bali, ada sayuran hingga protein hewani. Tidak ketinggalan ada sambal matah.

Baca juga: Resep Sayur Urap, Sajian Pelengkap Nasi Bali

3. Nasi jinggo

Dikenal juga dengan istilah nasi jenggo, sajian ini merupakan nasi yang dibalut dengan daun pisang. Konon makanan ini baru muncul ketika krisis moneter pada 1997.

Pada saat itu hidangan nasi ini dijual dengan harga Rp 1.500. Nominal 1.500 dalam bahasa Hokkien disebut jeng go.

Baca juga: Resep Nasi Jinggo, Sarapan Murah ala Bali

4. Ayam betutu

Ayam betutu ala Chef VindexDok. Le Meridien Jakarta Ayam betutu ala Chef Vindex

Makanan Bali satu ini berupa hidangan ayam dan terkadang bebek, yang dimasak utuh dan bagian perutnya diisi dengan berbagai macam bumbu dan rempah.

Ayam yang sudah dibumbui kemudian dibungkus daun pisang atau daun pinang dan dipanggang.

Proses memanggangnya menggunakan panas bara api sekam, bisa memakan waktu pematangan selama sehari semalam. Rasa ayam betutu gurih dan pedas.

Dahulu hidangan ini merupakan sajian pada upacara keagamaan, tetapi kini bisa dimakan kapan pun.

Baca juga: Resep Ayam Betutu Bali ala Chef Vindex Tengker, Mudah Dibuat untuk Buka Puasa

5. Serombotan

Tipat Serombotan, salah satu kuliner masa lalu orang Bali, tersaji di Warung Pantjoran di Denpasar. Tribun Bali/ Ayu Dessy Wulansari Tipat Serombotan, salah satu kuliner masa lalu orang Bali, tersaji di Warung Pantjoran di Denpasar.
Serombotan bisa dibilang merupakan hidangan mirip urap yang berbahan utama sayuran.

Bedanya, sayuran pada serombotan terdiri dari bayam, kangkung, kacang panjang, buncis, tauge, terong bulat, dan pare. Bumbunya juga khas Bali, antara lain kunyit, kencur, lengkuas, dan bumbu kacang pedas.

Serombotan bisa disantap sebagai makanan sepinggan atau dilengkapi dengan nasi dan tipat.

6. Bubur mengguh

Bubur mengguh terdiri dari bubur, ayam suwir, potongan ayam dengan bumbu rempah yang disiram kuah kaldu ayam kental.

Bubur mengguh berasal dari Buleleng, Bali kawasan Utara.

7. Sate plecing

Hidangan sate dilengkapi dengan sambal plecing yangr rasanya pedas, gurih, dan asam segar.

Sate plecing merupakan hidangan khas Singaraja. Biasanya disajikan saat ada perayaan keluarga.

Hidangan satu ini bisa menjadi salah satu pilihan menu sate khas dari Bali.

Baca juga: Resep Sate Plecing Singaraja Bali, Rasa Pedas dan Asam Segar

8. Bebek timbungan

Bebek Timbungan. Salah satu restoran yang menyedikan hidangan ini adalah Restoran Bebek Timbungan ? Balinese Heritage Cuisine yang berada di Secret Garden Village, Bedugul, Bali.Kompas.com / Gabriella Wijaya Bebek Timbungan. Salah satu restoran yang menyedikan hidangan ini adalah Restoran Bebek Timbungan ? Balinese Heritage Cuisine yang berada di Secret Garden Village, Bedugul, Bali.

Bebek timbungan dimasak dalam waktu cukup lama sekitar 12 jam bersama rempah pilihan. Bebek diungkep dengan rempah selama minimal 4 jam, setelah itu dikukus minimal 8 jam.

Prosesnya lama karena menggunakan bebek tua yang dimasak dengan api kecil.

Durasi memasak yang lama membuat tekstur bebek empuk dan bumbunya meresap sampai ke dalam daging.

Baca juga: Nikmatnya Bebek Timbungan, Makanan Khas Bali yang Mulai Langka

9.Tum ayam

Daging ayam dicincang dan dibumbui lalu dibungkus dalam daun pisang dan dimatangkan. Hidangan ini adalah lauk khas asal pulau Bali dan paling nikmat dinikmati bersama nasi hangat.

Baca juga: Resep Tum Ayam khas Bali, Mirip dengan Pepes Namun Berbeda

10. Lawar

Makanan khas Bali ini merupakan campuran dari daging cincang dengan aneka sayuran seperti kacang panjang yang dibumbui parutan kelapa dan rempah-rempah.

Pada dasarnya hidangan ini berbahan utama daging babi, tetapi ada pula yang memakai daging bebek entog (kuwir) sebagai alternatif lawar yang halal.

Bermacam-macam lawar yang ada di Bali, ada lawar merah dan lawar putih. Lawar merah pembuatannya mencampurkan darah daging di komposisi bahannya. Lawar sering dinikmati dengan nasi, sate lilit dan jukut ares.

Baca juga: Resep Lawar Ayam, Hidangan Khas Pelengkap Nasi Bali

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com