Mahasiswa, Ini 7 Gejala dan Tips Terhindar dari FOMO

KOMPAS.com- Melalui media sosial, semua informasi yang dibutuhkan atau tidak selalu tersedia. Bahkan, dari media sosial kehidupan seseorang bisa diketahui dengan mudah.

Dari media sosial, kadang kala seseorang jadi tahu apa saja yang menjadi trending topic saat itu juga.

Namun, pernahkah kamu merasa tertinggal saat melihat orang di sekitarmu mengikuti tren yang berkembang di media sosial ? Atau kamu merasa cemas saat tertinggal dengan beragam informasi dan tren yang sedang naik daun?

Hati-hati, bisa jadi kamu mengalami Fears of Missing Out (FOMO).

Perasaan semacam FOMO, adalah bentuk kecemasan yang muncul, karena takut ketinggalan sesuatu atau hal yang baru. Seperti berita terkini, tren di masyarakat, dan lainnya.

Baca juga: Ramai soal Metaverse, Pakar Unair Jelaskan Dampaknya

Hal ini dapat dipicu apabila seseorang terlalu sering menggunakan media sosial.

Berkembangnya teknologi saat ini menjadikan semua orang dapat dengan mudah menerima jutaan informasi di luar sana. Contohnya melalui Instagram, Twitter atau Facebook.

Semua aplikasi tersebut, selalu digemari dan memiliki banyak pengguna di seluruh dunia.

Aplikasi tersebut, mempunyai fitur-fitur yang mendukung untuk update video atau foto, seperti fitur Instastory, tweet, yang penuh dengan postingan rutinitas para pengguna.

Postingan-postingan yang ada, kadang kala menunjukkan sisi emosional penggunanya.

Misalnya, bahagia setelah mendapat mobil baru, liburan, atau emosi sedih yang sering dicurahkan beberapa pengguna media sosial.

Terkait seseorang yang menunjukkan rasa bahagianya di media sosial, bisa memicu viewer atau audiens yang melihat, meraskan kecemasan lalu membandingkan kehidupan dengan orang lain yang terlihat lebih menyenangkan atau bahagia.

Baca juga: Pakar UGM: 11 Hal Ini Jangan Sampai Muncul di Media Sosial Pribadi

Rasa takut ketinggalan ini mengacu pada perasaan atau persepsi bahwa orang lain bersenang-senang, menjalani kehidupan yang lebih baik, atau mengalami hal-hal yang lebih baik.

Melansir laman Instagram Ditjen Dikti Kemendikbud Ristek, Senin (31/1/2022) memberitahukan ada beberapa gejala terkena FOMO, yakni:

• Aktivitas dalam media sosial yang tinggi.
• Gaya hidup yang serba cepat.
• Selalu berkata "iya".
• Tingkat kepuasan hidup yang rendah.
• Mementingkan opini orang lain.
• Ingin selalu diperhatikan.
• Merasa dikucilkan.

Tips agar terhindar dari FOMO

Setidaknya ada tiga tips buat para mahasiswa, agar bisa terhindar dari FOMO.