Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan antara Spanyol dengan Kerajaan Tidore

Kompas.com - 27/08/2022, 15:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Spanyol menjadi bangsa Eropa kedua setelah Portugis yang berhasil mencapai Kepulauan Maluku.

Apabila pada awal kedatangannya bangsa Portugis bersekutu dengan Kerajaan Ternate, bangsa Spanyol menjalin kerja sama dengan Kerajaan Tidore.

Berikut ini sejarah hubungan antara Spanyol dengan Kerajaan Tidore.

Baca juga: Kerajaan Tidore: Sejarah, Masa Kejayaan, dan Peninggalan

Kesultanan Tidore menyambut baik kehadiran Spanyol

Kesultanan Tidore menjadi salah satu kerajaan terbesar di Maluku selain Kerajaan Ternate.

Apabila ekspansi teritorial Ternate mengarah ke utara dan barat Nusantara, Tidore mengarah ke bagian timur.

Kerajaan Tidore tercatat pernah menguasai Halmahera Tengah dan Timur, Seram, Ambon, dan sebagian wilayah Papua.

Sultan Al Mansur (1512-1526) adalah salah satu penguasa Tidore yang paling getol melakukan ekspansi wilayah.

Ia juga tercatat sebagai Sultan Tidore pertama yang menerima Spanyol sebagai mitra asing pada 1521.

Kesultanan Tidore menyambut baik kehadiran Spanyol di wilayahnya karena saat itu pihaknya tengah terlibat persaingan ketat dengan Ternate.

Baca juga: Perlawanan Rakyat Ternate terhadap Spanyol

Alasan Kesultanan Tidore menerima kedatangan Spanyol

Kerajaan Tidore selalu terlibat persaingan ketat dengan Kerajaan Ternate.

Persaingan tersebut terutama terjadi di bidang politik dalam rangka menguasai hegemoni Maluku.

Untuk itu, masing-masing kerajaan selalu siap berebut mitra asing. Ketika Portugis tiba di Ambon pada 1512, Tidore kalah cepat dari Ternate dalam menjemput Portugis.

Oleh karena itu, ketika Spanyol mendarat di Kepulauan Maluku pada sembilan tahun kemudian, Sultan Al Mansur segera memikatnya.

Pada 10 November 1521, atau dua hari setelah kedatangan armada Spanyol, Sultan Al Mansur mengundang mereka ke istana di Mareku untuk jamuan makan siang.

Armada Spanyol yang tiba saat itu adalah sisa-sisa awak Fernando de Magelhaens atau Ferdinand Magellan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com