Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/08/2023, 09:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Neptunus adalah planet yang paling jauh dari Matahari sekaligus planet terjauh dari Bumi.

Dari jarak rata-rata 4,5 miliar kilometer, Neptunus berjarak 30 unit astronomi dari Matahari. Satu satuan astronomi (disingkat AU), adalah jarak dari Matahari ke Bumi.

Dengan jarak tersebut, sinar matahari membutuhkan perjalan selama 4 jam untuk mencapai Neptunus.

Sementara itu, Neptunus berjarak 4,3 miliar km dari Bumi. Pada jarak terjauhnya, Neptunus bisa mencapai sekitar 4,7 miliar km dari Bumi. Ini terjadi ketika planet-planet berada di sisi Matahari yang berbeda satu sama lain.

Baca juga: Seperti Apa Planet Seukuran Neptunus yang Dihujani Logam?

Perjalanan dari Bumi ke Neptunus

Melansir Cool Cosmos, perjalanan dari Bumi ke Neptunus membutuhkan waktu selama 12 tahun 5 hari. Pesawat ruang angkasa Voyager 2 diluncurkan pada 20 Agustus 1977 dan mencapai Neptunus pada 24 Agustus 1989.

Menurut NASA, Voyager 2 menempuh perjalanan selama 12 tahun ini dengan kecepatan rata-rata 19 km per detik untuk mencapai Neptunus, yang jaraknya 30 kali lebih jauh dari Matahari daripada Bumi. Voyager mengamati Neptunus hampir terus menerus hingga Oktober 1989.

Voyager 2 NASA menjadi pesawat luar angkasa pertama yang mengamati planet Neptunus. Voyager 2 melintas di sekitar 4,9 km di atas kutub utara Neptunus. Setelah lima jam, Voyager 2 berhasil melewati sekitar 40.000 km dari bulan terbesar Neptunus, Triton.

Baca juga: Kenapa Planet Neptunus Berwarna Biru?

Penemuan Neptunus

Jarak Neptunus yang sangat jauh dari Bumi menjadikannya planet berukuran penuh yang terakhir ditemukan. Neptunus ditemukan dengan menggunakan rumus matematika, alih-alih melalui teleskop.

Para astronom telah memperhatikan bahwa Uranus yang baru ditemukan memiliki beberapa keanehan orbit yang tidak dapat dijelaskan.

Dilansir dari Space, antara tahun 1845 dan 1847, John Couch Adams dan Urbain Le Verrier secara independen menghitung orbit Neptunus. Beberapa astronom pun mulai mencari planet yang diusulkan.

Pada tanggal 23 September 1846, Neptunus akhirnya ditemukan dalam jarak satu derajat dari prediksi Le Verrier dan 12 derajat dari posisi yang dicetuskan Adams.

Baca juga: Penampakan Terjelas Planet Neptunus, Dipotret Teleskop James Webb

Sebelumnya, Neptunus ditemukan pada tahun 1612 dan 1613 oleh Galileo Galilei. Sayangnya, astronom Italia itu melakukan pengamatan ketika Neptunus baru mulai bergerak mundur karena planet yang jauh dari Bumi terkadang tampak bergerak mundur saat Bumi melewatinya di orbitnya.

Jarak yang sangat jauh ke Neptunus membuat gerakan itu terlalu kecil untuk diamati oleh teleskop awal Galileo sehingga mengakibatkan kesalahan dalam karakterisasinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com