Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal Burung Kakaktua, Kasuari, dan Cenderawasih Jadi Hewan Australis

Kompas.com - 10/12/2021, 20:15 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.com - Burung kakaktua, kasuari, dan cenderawasih merupakan burung khas yang banyak ditemukan di daerah Indonesia bagian timur. Hewan-hewan ini disebut dengen hewan Australis.

Hewan Australis

Hewan Australis adalah hewan-hewan yang berada di wilayah Maluku dan Papua. Zona ini adalah zona yang berada di timur garis Weber. Garis Weber adalah garis khayal yang memisahkan wilayah dengan fauna peralihan pada Indonesia bagian tengah dengan fauna Australis pada Indonesia bagian timur.

Garis Weber adalah garis yang ditemukan dari hasil penelitian oleh Max Wilhelm Carl Weber. Garis Weber membentang dari Selat Lombok menuju ke utara melewati Selat Makassar dan membelok ke Laut Sulawesi. Akhir garis ini berada di Samudera Pasifik, tepatnya celah antara Filipina dan Kepulauan Sangihe.

Hewan pada area ini disebut dengan hewan Australis karena mendapat pengaruh atau serupa dengan hewan-hewan yang bisa ditemukan di Australia. Para ahli berpendapat bahwa penyebabnya adalah dulunya Indonesia bagian timur pernah menjadi satu bagian dengan daratan Australia.

Sekitar 45 juta tahun yang lalu atau pada jaman Miosen tengah, daratan Australia dan Papua bergerak menjauhi Antartika. Daratan ini bergerak mendekati Sulawesi dan mulai bergabung sekitar 5 juta tahun yang lalu dan terus bergerak ke utara sampai mendekati posisi saat ini.

Baca juga: Ragam Fauna Indonesia Bagian Timur

Contoh hewan Australis

Berikut ini adalah beberapa contoh hewan Australis:

  • Mamalia: kanguru, walabi, landak Irian (nikdiak)
  • Reptil: buaya, biawah, kadal, kura-kura
  • Amfibi: katak pohon, katak terbang, katak air
  • Burung: burung kakaktua, kasuari, dan cenderawasih
  • Ikan: arwana

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com