Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal 2 Vaksin Covid-19 Buatan India, Covaxin dan Covishield

Kompas.com - 12/03/2021, 07:03 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Editor


KOMPAS.com- India menjadi negara ke sekian di dunia yang turut mengembangkan vaksin Covid-19. Dua vaksin yang dikembangkan negara ini yakni Covishield dan Covaxin.

Seperti dikutip dari BBC Indonesia, Jumat (12/3/2021), Covaxin adalah vaksin virus corona yang dikembangkan Bharat Biotech, India.

Vaksin Covid-19 yang pengembangannya didukung oleh pemerintah India ini menunjukkan efikasi atau tingkat kemanjuran hingga 81 persen, berdasarkan data awal uji coba fase tiga.

Regulator India juga telah memberi izin penggunaan darurat pada Januari, saat uji klinis fase 3 masih berlangsung. Namun, penerbitan izin tersebut menimbulkan keraguan dan pertanyaan dari para ahli.

"Temuan terbaru ini adalah tonggak penting dalam penemuan vaksin, untuk sains dan perjuangan kita melawan virus corona," ungkap pihak produsen vaksin tersebut.

Baca juga: 80 Persen Vaksin AstraZeneca dan Pfizer Efektif Cegah Covid-19 Parah

 

"Dengan hasil dari uji klinis fase tiga kami hari ini, kami telah melaporkan data tentang vaksin Covid-19 kami dari uji coba fase satu, dua dan tiga yang melibatkan sekitar 27.000 peserta," kata perusahaan itu.

Regulator obat juga telah memberi lampu hijau pada vaksin Oxford dan AstraZeneca, yang diproduksi oleh Serum Institute of India dan dipasarkan dengan merek Covishield.

Sejauh ini, negara tersebut telah memvaksinasi lebih dari 20 juta orang, di antaranya tenaga kesehatan dan pekerja di garis depan yang menjadi prioritas pada fase pertama vaksinasi Covid-19 di India.

Saat ini, warga berusia di atas 60 tahun dan mereka yang berusia antara 45 tahun dan 59 tahun dengan penyakit penyerta mulai mendapatkan vaksin corona.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Tidak Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli

 

Pemerintah India menargetkan vaksinasi Covid-19 di negara ini dapat mencakup 300 juta orang prioritas pada akhir Juli. Namun, para pakar mengatakan proses vaksinasi saat ini berjalan lambat, kecuali dapat dipercepat sehingga targetnya bisa terlewat.

India juga memasok vaksin ke negara-negara tetangga dan sejumlah negara lain. Sedikitnya ribuan dosis vaksin Covid-19 gratis telah dikirimkan India ke beberapa negara dalam langkah yang secara luas disebut sebagai 'diplomasi vaksin'.

Vaksin Covid-19 pertama yang dikembangkan oleh India adalah Covaxin yang diproduksi Bharat Biotech. Perusahaan pembuat vaksin ini telah berusia 24 tahun, memiliki portofolio pengembangan 16 vaksin dan telah mengekspornya ke 123 negara di dunia.

Baca juga: Setahun Pandemi Virus Corona, Manakah Vaksin Covid-19 Terbaik?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com