JAKARTA, KOMPAS.com - Kubis atau kol (Brassica oleracea var. capitata) merupakan tanaman sayur yang berasal dari daerah subtropis dan populer di Indonesia.
Tanaman kubis kaya akan mineral dan vitamin, seperti vitamin C, vitamin K, folat, dan serat, serta sumber antioksidan.
Baca juga: Cara Menanam Kubis dengan Benar agar Panennya Maksimal
Tanaman kubis dapat ditanam di berbagai kondisi iklim, tetapi paling baik di daerah dengan suhu dingin, seperti Wonosobo, Bandung, dan Malang.
Kubis membutuhkan sinar matahari penuh atau sebagian untuk tumbuh subur. Untuk menghasilkan kubis segar, berkualitas, dan berlimpah, diperlukan cara menanam dan merawat yang tepat.
Dilansir dari Homes and Gardens, Kamis (12/10/2023), berikut adalah cara menanam dan merawat tanaman kubis agar panen melimpah.
Baca juga: Cara Menanam Kembang Kol di Pekarangan Rumah
Benih kubis dapat disemai langsung ke tanah atau ditanam di dalam ruangan. Jika menyemai benih langsung ke tanah, tabur benih sedalam enam milimeter dalam baris yang berjarak 46-61 sentimeter.
Apabila menanam bibit, tanam bibit di dalam ruangan selama empat sampai enam minggu sebelum waktu tanam terakhir di daerah Anda.
Selanjutnya, cara menanam tanaman kubis adalah menyiramnya secara teratur. Tanaman kubis membutuhkan penyiraman teratur, terutama selama musim panas.
Tanaman kubis juga membutuhkan tanah lembap, tetapi tidak tergenang air.
Baca juga: 6 Kesalahan Menanam Tanaman Sayur yang Sering Dilakukan
Tanaman kubis dapat diberi pupuk setiap empat sampai enam minggu dengan pupuk umum. Pupuk membantu tanaman kubis tumbuh kuat dan sehat.
Tanaman sayur ini siap dipanen saat kepala kubis sudah matang dan keras. Panen tanaman kubis dengan cara memotong bagian batangnya.
Jika menanam dari benih, kubis membutuhkan waktu sekitar 70-80 hari untuk dipanen. Sedangkan, bila menanam dari bibit, kubis membutuhkan waktu sekitar 45-50 hari untuk dipanen.
Baca juga: 6 Tanaman Sayur yang Tumbuh Subur di Pot
Terakhir, cara menanam tanaman kubis adalah melindungin dari hama dan penyakit. Tanaman sayur ini rentan terhadap hama dan penyakit, jadi periksa tanaman secara teratur untuk tanda-tanda masalah.